
WHY WALK WHEN YOU CAN FLY? - Soar Beyond Your Fears and Loves Yourself and Others Unconditionally
Isha
Teks tersedia
Audio tersedia
-
Plot
-
Ring 1
-
ring 2
-
ring 3
-
ring 4
-
ring 5
-
Ring 6
-
Ring 7
-
Ring 8
-
Ring 9
-
Kesimpulan
-
Full Dering
Gulman sudah lama merasa tidak ada yang istimewa dalam kehidupannya. Ia merasa tidak memiliki kemampuan apapun yang bisa diunggulkan. Ia merasa tidak pernah bisa berkontribusi pada banyak hal. Karirnya pun pas-pas-an.
Karena itulah ia selalu merasa ragu dan takut ketika ada peluang baru yang ditawarkan padanya. Seperti saat ini, ia diminta oleh atasannya sebuah kesempatan untuk menjadi kepala sebuah projek.
"Saya kayanya gak bisa pak." Ujar Gulman.
“Kenapa, Man,” tanya manajer yang menawarkan jabatan tersebut.
“Saya kaya’nya gak ada keahlian memimpin gitu pak. Ga punya pengalaman saya. Kalau gagal nanti malah jadi boomerang buat perusahaan,” aku Gulman.
Manajer tersebut hanya tersenyum sambil menggeleng. “Gini, Man. Kira-kira kami, manajemen, mau memutuskan sesuatu yang penting seperti menentukan orang yang tepat untuk mendapatkan kesempatan mengisi posisi kepala projek ini, akan asal tunjuk atau kami pertimbangkan dulu sebelumnya?”
Gulman terkejut. Ia baru sadar akan kenyataan itu. “Iya, pak,” jawabnya, “pasti dengan penuh pertimbangan.”
Manajernya kemudian berkata, “Nah, karena dari data dan statistik, kamu salah satu kandidat dengan performa dan kualifikasi terbaik, jadi kami pilih kamu. Tapi, memang masalah kamu itu adalah kurang percaya diri yang cukup akut, dan memang ini termasuk hambatan menjadi seorang leader. Nah, saya punya cara untuk meningkatkan kepercayaan diri kamu. Kamu mau coba atau tidak?”
Gulman terkejut mendengarnya. “Wah beneran ada caranya pak? Kalau begitu saya mau coba pak. Saya juga mau punya kepercayaan diri seperti orang-orang sukses pak. Tapi apa saya bisa?”
Manajernya memberikan sebuah buku berjudul WHY WALK WHEN YOU CAN FLY? - SOAR BEYOND YOUR FEARS AND LOVES YOURSELF AND OTHERS UNCONDITIONALLY. “Nih, baca ini dulu. Di situ ada cara untuk bisa lebih menerima diri dan meningkatkan kualitas diri. Setelah baca, kamu kabari saya apa yang kamu dapat dan apa yang bisa kamu kembangkan, ya.”
“Ngapain Jalan kalau Bisa Terbang? Wah keren nih pak. Baik pak, saya usahakan yang terbaik untuk bisa meningkat pak,” janji Gulman.
So, apakah buku ini bisa memberikan Gulman cara untuk mengatasi keresahannya? Mari kita simak di BaRing berikut ini.
Ring 1 - Apa maksud terbang di sini?
Kita semua diciptakan untuk terbang, untuk menyadari potensi mengagumkan kita sebagai manusia. Tapi bukannya terbang kita malah hinggap di dahan kita masing-masing, berpegangan pada sesuatu yang nyaman untuk kita. Kemungkinannya tidak terbatas, tapi bagi sebagian besar dari kita, kemungkinan tersebut tidak pernah ditemukan.
Kita bersikap sesuai dengan hal-hal yang sudah kita kenal, hal-hal yang nyaman, yang biasa. Sehingga sebagian besar hidup kita hanya di tengah-tengah, bukannya menarik, menegangkan, atau memuaskan.
Di sini Anda ditawarkan pemahaman yang jika Anda terapkan akan memotong dahan apapun yang menjadi pegangan Anda dan menyebabkan Anda terus melesat. Terbang bebas untuk mencapai keindahan. Sistem ini disebut dengan Isha. Dan banyak kehidupan yang telah berubah melalui praktik ini.
Ring 2 - Dari mana kita memulai terbang bebas mencapai keindahan?
Jendela pikiran menjadi kotor jika pikiran bawah sadar penuh dengan opini mengkiritik dan berdasarkan ketakutan. Sayangnya, kebanyakan orang demikian. Pemikiran yang ruwet dan tidak menyenangkan adalah kebiasaan kita sehari-hari. Pikiran dewasa kita selalu dalam kekacauan dan kontradiksi.
Pernahkah Anda perhatikan bahwa ketika Anda meraih tujuan – pekerjaan yang lebih baik, rumah yang lebih baik, partner yang lebih baik – selalu ada sesuatu yang lebih yang ingin Anda capai? Tampaknya apapun yang kita dapatkan, kepuasan selalu menjauh. Kenapa kita tidak pernah cukup?
Kita menunggu sesuatu terjadi. Apapun yang membuat kita merasakan kepuasan yang sudah lama kita dambakan. Masa depan sepertinya menjadi tempat di mana harapan akan kepuasan sejati kita berada, sedangkan masa kini nyaris tidak menjadi pikiran dimana kita bisa menemukan kepuasan.
Fase pertama akan membawa kita menuju kesempurnaan masa kini. Dengan membawa perhatian kita sepenuhnya pada saat ini, fase pertama secara alami membawa kesadaran kita ke dalam pengalaman kesadaran cinta.
Berada di masa kini bukan berarti bahwa kita tidak tumbuh. Kehidupan terus berevolusi, selalu bergerak pada pertumbuhan dan perluasan. Namun dengan merangkul kesempurnaan dari masa kini, kita secara alami meningkatkan getaran internal kita, memunculkan diri kita yang baru dalam frekuensi cinta yang lebih tinggi.
Semakin kita memilih untuk mencintai, semakin bersih jendela kita, hingga cahaya kesadaran murni bersinar melalui permukaannya yang sebening kristal. Kita menjauh dari persepsi kita mengenai kritisme dan keraguan diri, bebas terbang dengan kegembiraan dari tempat dan masa kini.
Fase pertama yang dimaksud adalah: Puja cinta saat ini dalam kesempurnaannya
Ring 3 - Bagaimana cara kita melatih fase pertama ini?
Berikut cara melatih bagian pertama:
- Duduk dengan nyaman dan tutup mata Anda. Biarkan pikiran yang datang untuk melewati Anda dengan lembut. Jangan berusaha menghentikan pikiran Anda; jangan berusaha untuk memasuki kondisi tanpa pikiran. Namun, biarkan apapun datang secara alami.
- Katakan dalam hati: Puja cinta saat ini untuk kesempurnaannya. Katakan dengan ikhlas, sama halnya ketika Anda memikirkan pikiran lainnya., tanpa konsentrasi atau tanpa berusaha memahami maknanya.
- Saat Anda memikirkan bagian ini, pusatkan perhatian jauh ke dalam hati Anda.
- Setelah memikirkan bagian ini, berhenti sejenak. Setelah beberapa saat, ulangi pikiran ini dan kemudian beri ruang lagi.
- Lakukan terus selama kira-kira dua puluh menit. Anda bisa melirik jam Anda untuk memeriksa waktu.
Jangan memikirkan gelombang pikiran terus menerus seperti sebuah mantra. Sediakan ruang di antaranya beberapa detik antar repetisinya.
Ingatlah bahwa fase Isha memiliki struktur yang sangat spesifik yang tidak seharusnya diubah; jika Anda mengubahnya, maka bagian itu akan kehilangan keefektifannya. Jangan mengubah bagian hanya karena itu nyaman bagi Anda.
(Saat melakukan fase tersebut, Anda mungkin merasakan sesuatu kebalikan dari apa yang seharusnya diwakili oleh fase itu, tapi ini akan memperlambat perubahan yang terjadi dalam diri Anda. Jangan melawan jika ini terjadi – jangan mengendalikan sensasi atau emosi yang muncul)
Fokus pada apa yang Anda inginkan, kemudian ikhlaskan. Gunakan bagian ini untuk merangkul keajaiban dari sekarang, bahagia atas apa yang Anda miliki, dan mimpi Anda akan menjadi kenyataan. Dan kemudian saat terjadi, maka itu akan menambah kebahagiaan Anda, bukannya menjadi persyaratan kebahagiaan Anda
Dimana kita fokus disitulah kita tumbuh. Jika kita fokus pada cinta, kita menjadi lebih penyayang ketika ketika fokus pada ketakutan, kita akan menjadi lebih menakutkan. Sama halnya, jika kita fokus pada batasan, kita menjadi lebih terbatas, dan ketika kita selalu mencari kesalahan dari sesuatu, maka sesuatu itu tidak akan pernah benar.
Ring 4 - Bagaimana kita menyikapi sesuatu yang telah dialami?
Sebagian besar dari kita tidak mau bertanggung jawab atas ketidakpuasan kita. Jauh lebih mudah untuk menyalahkan dunia sekitar kita. Lebih mudah untuk menyalahkan politisi, orangtua, agama, polusi, pimpinan, dan seterusnya. Jauh lebih mudah untuk menempatkan kesalahan di luar diri kita, karena itulah yang biasanya kita lakukan.
Kepuasan, kedamaian, kebahagiaan, dan cinta tidak datang dari luar. Satu hal yang bisa memuaskan hati manusia adalah kesadaraan cinta, dan kita telah mengabaikannya. Ketika berpusat pada pengalaman itu, secara otomatis kita akan mendapatkan kepuasan. Kita mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan internal yang tidak pernah berubah dan tidak pernah ada sebelumnya, yang membuat kita nyaman.
Ketika kita mengalami kesempurnaan di dalam, kita mengikhaskan ide mengenai apa yang kita butuhkan untuk bahagia. Ketika kita berhenti meyakini pemikiran intelek mengenai bagaimana segala sesuatunya harus terlihat, kita menemukan keajaiban dari yang tidak kita ketahui.
Dari situ kita akan menemukan diri kita berada di ruang tanpa tembok, dengan hati kita terbuka untuk menerima kelimpahan semesta. Akhirnya, kita memiliki harta paling berharga yaitu: bebas dari rasa takut, dan keluguan untuk menerima kesempurnaan dari segalanya.
Fase kedua membantu kita keluar dan penilaian dan keluhan dari intelek untuk merangkul dunia sekitar kita dengan kemurnian, kebahagiaan dan penerimaan.
Pada fase kedua, kita menggunakan emosi bersyukur, yang secara alami berasal dari kualitas yang muncul dari pemujaan.
Fase kedua adalah: Mensyukuri pengalaman yang telah dialami dalam kesempurnaannya
Ring 5 - Bagaimana melatih fase kedua?
Saat Anda memikirkan bagian terakhir dari frase tersebut, dalam kesempurnaannya, pelan-pelan bawa perhatian Anda jauh ke dalam hati Anda. Mari memikirkan bagian ini tanpa berkonsentrasi atau memaksakan, saat sedang dikerjakan.
Berikut bagaimana melatih bagian kedua.
- Duduk dengan nyaman dan tutup mata Anda, biarkan segala pikiran yang datang untuk melewati Anda. Ingatlah bahwa apapun pikiran yang datang secara alami itu sempurna.
- Saat Anda memikirkan bagian terakhir frase ini, dalam kesempurnaannya, bawa perhatian Anda jauh ke dalam perasaan Anda.
- Setelah memikirkan bagian ini, beri jarak. Setelah beberapa saat, ulangi pikiran tersebut, dan kemudian beri jarak lagi.
- Teruskan dengan cara ini selama dua puluh menit. Anda bisa melirik jam Anda untuk memeriksa waktu.
Mulai dari sini, Anda bisa memikirkan kedua fase pertama dengan mata terbuka, dengan urutan apapun yang muncul secara alami. Jika satu fase muncul duluan, tidak apa-apa. Namun jika Anda menyatu dengan mata tertutup, bagi tiap-tiap sesi dengan jarak sepuluh menit antara fase pertama dengan kedua.
Setiap orang bermain dalam opera besar yang dinamakan kehidupan, seperti aktor di panggung, yang masing-masing dengan perannya. Ada yang menjadi ksatria berkuda, ada yang jadi penjahat misterius, tapi sebenarnya – esensi diri kita, kebesaran ini – pada akhinya adalah cinta. Semua orang bisa memilih menjadi cinta.
(Ketika umat manusia bisa mengesampingkan perbedaan dan kembali kepada kesempurnaan kesatuan, kita akan mengalami harmoni dan kedamaian di planet ini. Namun pertama-tama kita harus memulai dari hati kita)
Kita dibutakan oleh penampilan luar dari setiap hal, yakin bahwa persepsi yang sudah kita bentuk akan diri kita dan dunia kita itu nyata. Karena pemikiran kita menghalangi untuk melihat batasan dualisme, kita tidak menyadari bahwa banyak yang kita lihat itu sebenarnya adalah ilusi.
Tapi saat kita melihat dengan hati, kita menemukan dunia keindahan yang kita tidak tahu kalau itu ada.
Ring 6 - Apa yang bisa membuat diri kita puas?
Kita memiliki banyak sekali ide mengenai bagaimana segala sesuatunya harus terlihat, dan kita menderita jika segala sesuatunya tidak seperti yang kita inginkan. Kita sangat bergantung pada persetujuan dan dukungan dari orang-orang sekitar kita, sangat bergantung pada bagaimana sikap orang-orang tersebut. Sehingga jika segala persetujuan dan dukungan itu berubah kita akan menderita.
Sampai kita bertanggung jawab atas kebahagiaan kita sendiri – sampai kita menyadari bahwa hanya diri kita sendirilah yang bertanggung jawab atas kepuasan kita, maka kita akan selalu merasa tidak puas.
Setiap saat, kita memiliki kekuatan untuk memunculkan diri kita yang baru; Anda bisa menjadi apapun yang Anda inginkan. Itulah indahnya menjadi manusia, kita punya pilihan, dan kita bisa berubah. Kita bisa berubah menjadi lebih penyayang, lebih bebas, melepaskan keterbatasan kita, mulai hidup untuk saat ini, memulai kebiasaan yang tidak menyebabkan diri kita menderita.
Pada bagian ketiga, kita akan menciptakan kebenaran yang sangat kuat yang akan membawa kita kepada cinta itu sendiri. Pemikiran ini akan mengarahkan kita untuk merangkul diri kita sendiri dalam kesempurnaan, untuk mengenali bahwa kita bisa memunculkan kembali diri kita yang baru setiap saat.
Fase ketiga adalah: Cinta menciptakan saya dalam kesempurnaannya
Ring 7 - Apa yang harus dilakukan di fase Ketiga?
Berikut bagaimana melatih bagian ketiga:
- Duduk dengan nyaman dan tutup mata Anda, biarkan segala pikiran yang datang untuk melewati Anda. Ingatlah bahwa apapun pikiran yang datang secara alami itu sempurna.
- Pikirkan: Cinta menciptakan saya dalam kesempurnaannya. Santai saja dalam memikirkannya, jangan terlalu memaksakan.
- Ditengah-tengah Anda memikirkan pemikiran ini, bawa perhatian Anda jauh ke dalam hati Anda.
- Setelah memikirkan fase ini, beri jarak. Setelah beberapa saat, ulangi pikiran tersebut, dan kemudian beri jarak lagi.
- Teruskan dengan cara ini selama dua puluh menit. Anda bisa melirik jam Anda untuk memeriksa waktu.
Sekarang Anda sudah mendapatkan tiga fase, lakukan dengan waktu yang sama saat Anda menyatu dengan mata tertutup. Saat Anda menyatu dengan mata terbuka Anda akan bisa memikirkan bagian mana saja yang muncul setiap saat.
Kesenangan romansa adalah apa yang kebanyakan orang cari tanpa lelah – keinginan untuk makan malam romantis, bunga, lagu, semuanya bersifat teaterikal. Tapi kenyataannya, kita mencari pengalihan; kesenangan dan fantasinya adalah cara untuk menghindari kurangnya cinta yang kita rasakan dalam diri kita.
Begitu Anda menemukan cinta kepada diri sendiri, romantisme akan muncul dalam hidup Anda sebagai bonus tambahan, tapi bukan lagi persyaratan untuk kepuasan Anda.
Untuk mendapatkan cinta dari orang lain, pertama-tama Anda harus merasakannya untuk diri Anda sendiri, karena partner Anda adalah cermin. Jika ada kurang cinta, maka akan tercermin.
Apakah cinta kepada diri sendiri? Artinya jujur kepada diri sendiri dan menerima setiap aspek dari diri kita. Sebagai manusia kita merasakan sesuatu, dalam tubuh manusia yang unik. Kita tidak mengalami hal yang ideal, atau suci.
Kita manusia, kita merasa marah, sedih, mencintai, egois, pemurah. Kita adalah segalanya, kita berbohong, kita bersembunyi – kita melakukan segalanya. Kita adalah manusia.
Pencerahan adalah kebebasan mutlak, cinta mutlak kepada diri sendiri, berpadu dengan segalanya. Artinya berbahagia pada setiap saat tanpa alasan khusus bukannya terus menunggu pencapaian yang terjadi di masa depan. Yaitu kehidupan tanpa rasa takut.
Ring 8 - Apa yang membuat hidup kita bisa harmonis?
Bagian dari diri Anda yang mana yang Anda pelihara? Setiap kali Anda memikirkan fase, Anda memelihara kesadaran cinta. Seringkali, kita memilih untuk mengkritisi, untuk fokus pada apa yang salah. Tapi setiap kali kita memikirkan fase kita keluar dari kebiasaan dan memilih sesuatu yang sama sekali baru, apa yang kita fokuskan akan tumbuh.
Saat kita menempatkan diri kita pada pengalaman cinta, perasaan ini akan semakin menguat, menjadi semakin kaya, sampai berubah menjadi kasih sayang. Dengan penguasaan dari kasih sayang, semua pemisahnya hilang, dan kita merangkul pengalaman kesatuan.
Fase keempat, yang melengkapi ketiga yang sudah kita pelajari adalah
Kesatuan Om
Om adalah semua getaran yang bisa dirasakan di alam semesta. Suara dari om bergetar pada tingkat yang paling tua dari segala yang pernah ada.
Pada fase keempat, kita membawa om bersama dengan kesatuan. Untuk bergetar pada kedalaman om sambil fokus pada pada penyatuan yang ada di luar pemisahan yang nyata di alam semesta, membawa otak langsung kepada kualitas, perasaan, dan kesadaran dari ke-satu-an.
Harmoni sempurna yang diciptakannya dalam pikiran kemudian berpusat pada hati, beresonansi pada puncak kesadaran murni, dan memancarkannya pada semua mahkluk.
Ring 9 - Bagaimana melatih fase ke-4?
Berikut bagaimana melatih fase keempat.
- Duduk dengan nyaman dan tutup mata Anda, biarkan pikiran mengalir secara alami.
- Pikirkan fase keempat: Kesatuan om. Santai saja dalam memikirkannya, jangan terlalu memaksakan. .
- Di tengah-tengah Anda memikirkan pemikiran ini, bawa perhatian Anda dari dasar tulang punggung sampai ke ubun-ubun.
- Setelah memikiran bagian ini, beri jarak. Setelah beberapa saat, ulangi pikiran tersebut, dan kemudian beri jarak lagi.
- Teruskan dengan cara ini selama dua puluh menit. Anda bisa melirik jam Anda untuk memeriksa waktu.
Fase ini memfokuskan perhatian kita pada kesadaran cinta setiap kali kita memikirkannya. Dengan melakukan ini, mereka membawa ketenangan dari sifat alami kita dalam posisi penting dalam intelektual yang disebabkan oleh keinginan untuk kembali pada kesadaran cinta.
Saat pengalaman dari kesadaran cinta kita berkembang, kita mulai merasakan semesta dalam kehebatan sejatinya, bukannya melihat segala sesuatu melalui konsep, label, dan kotak yang sudah kita adopsi sepanjang hidup kita. Kita mulai menghubungkan dan merespon terhadap sekitar kita dari ketenangan yang hebat yang kita dapat di dalam.
Jangan melawan pikiran Anda. Intelektual bukanlah musuh. Cintailah intelektual Anda; jangan disalahkan. Saat kesadaran Anda berkembang, keraguan dan tipuan pikiran secara alami akan berguguran.
Ketika orang mulai menggunakan fase, mereka menjadi sadar bahwa cara mereka saat dewasa dalam merasakan dunia tidak lain adalah produk dari pengkondisian masa kecil. Mereka menyadari bahwa dunia ternyata tidak seperti yang selama ini mereka lihat. Sehingga mereka akan belajar melihatnya dengan cara lain.
Isha berasal dari Australia, tapi sejak tahun 2000 dia sudah tinggal di Amerika Selatan, dimana dia telah mendapatkan banyak pengikut sebagai penulis dan guru, dan mendirikan sebuah organisasi internasional yang ditujukan untuk mempromosikan karyanya di seluruh dunia. Dia adalah pendiri dari Isha Foundation Educating for Peace; programnya telah dikenal untuk anak-anak, pebisnis, politisi, dan lainnya di seluruh dunia. Dia memiliki program khusus untuk narapidana dan mereka yang berkebutuhan khusus, dan mendapatkan dukungan dari pemerintah Colombia untuk membantu mantan gerilyawan sebagai bagian untuk menyatukan mereka dengan masyarakat. Websitenya www.isha.com. Dia tinggal di Uruguay.
Setelah membaca buku ini Gulman paham apa yang perlu dilakukannya untuk membuat hidupnya lebih baik. Gulman pun menceritakan pada manajernya beberapa hal yang dipelajarinya:
- Fokus pada apa yang Anda inginkan, kemudian ikhlaskan.
- syukuri pengalaman yang telah dialami
- Cinta menciptakan saya dalam kesempurnaannya
- Untuk mendapatkan cinta dari orang lain, pertama-tama Anda harus merasakannya untuk diri Anda sendiri, karena partner Anda adalah cermin. Jika ada kurang cinta, maka akan tercermin.
- Saat pengalaman dari kesadaran cinta kita berkembang, kita mulai merasakan semesta dalam kehebatan sejatinya
- Jangan melawan pikiran Anda. Intelektual bukanlah musuh.
- Cintailah intelektual Anda; jangan disalahkan.
- Saat kesadaran Anda berkembang, keraguan dan tipuan pikiran secara alami akan berguguran.
Terima kasih telah menyimak BaRing kali ini, semoga manfaatnya bisa Anda rasakan juga. Sukses selalu. Sampai bertemu di BaRing selanjutnya.
Jangan lupa untuk melayangkan saran dan kritik Anda ke email kami di: ingat@baring.digital.
Rekomendasi Baring Lainnya
