Saya lahir di Milwaukee tapi tinggal di New York. Masa kecil saya bahagia, orangtua penyayang, sekolah baik dan banyak teman. Tapi segalanya berubah ketika orangtua saya meninggal. Saya kehilangan kepercayaan diri. Hidup saya tak menentu.

Berpindah-pindah pekerjaan sampai akhirnya memutuskan bergabung dengan militer. Setelah selesai berdinas saya mendapatkan pekerjaan di sebuah toko buku.

Namanya Tommy Flint. Berusia 70 tahun. Ia adalah mentor kepemimpinan saya. Dia mengaku sebagai teman baik ayah saya. Hal pertama yang saya pelajari dari dia adalah bahwa kepemimpinan adalah satu-satunya solusi untuk bisa bersaing di lingkungan bisnis masa kini yang cepat berubah. Yaitu jika setiap orang bisa mengambil peran kepemimpinan atas apapun yang mereka lakukan maka perusahaan akan bisa bertahan di setiap kondisi.

Sebagai informasi tambahan, saya mengilustrasikan poin-poin yang saya ingin sampaikan dalam bentuk akronom, di mana saya bertemu dengan guru kepemimpinan saya dalam proses saya menjadi pemimpin hebat.

Untuk menjadi pemimpin hebat, kita tidak membutuhkan gelar sama sekali. Meskipun gelar memiliki nilai tambah, tapi bergerak dari tanpa gelar menjadi pemimpin hebat juga sangat mungkin untuk diwujudkan.

Guru pertama saya adalah Anna, 40 tahun. Berasal dari Argentina tetapi sekarang menetap di Amerika. Dia adalah seorang pelayan di sebuah hotel mewah. Ini yang saya pelajari dari dia.

• Kekuatan alami #1. Setiap orang yang hidup saat ini memiliki kekuatan untuk pergi bekerja setiap hari dan mengekspresikan yang terbaik dalam kita.
• Kekuatan Alami #2. Setiap orang yang hidup saat ini memiliki kekuatan untuk menginspirasi, mempengaruhi dan meninggikan martabat setiap orang yang kita temui dengan karunia berupa contoh yang baik.
• Kekuatan alami #3. Setiap orang yang hidup saat ini bisa dengan penuh semangat mendorong perubahan positif pada setiap kondisi negatif.
• Kekuatan alami #4. Setiap orang yang hidup saat ini yang menjalani kebenaran tentang kepemimpinan bisa memperlakukan pemegang saham dengan penuh hormat, penuh penghargaan, dan kebaikan – dan dengan demikian meningkatkan budaya organisasi dengan sebaik-baiknya. Anda tidak perlu gelar untuk melakukan semua itu.
  
  

Selain yang telah kita bahas di atas, saya juga mendapatkan banyak pembelajaran dari Anna. IMAGE adalah akronim yang saya dapatkan. Image memiliki arti sebagai berikut:

- I untuk Innovation (Inovasi)

Semua pemimpin tanpa gelar terus menerus membentangkan pemikiran mereka dan meningkatkan kemampuan mereka dengan terus-menerus bertanya “apa yang bisa saya perbaiki hari ini? Kemajuan bukanlah hal yang rumit, hanya membuat sesuatu jadi lebih baik dibandingkan saat pertama Anda menemukannya.

- M untuk Mastery (Keunggulan)

Fokus dipadukan dengan waktu menghasilkan keunggulan. Ada aturan sepuluh ribu jam atau aturan sepuluh tahun. Artinya Anda perlu untuk fokus pada pekerjaan tertentu selama sepuluh tahun untuk mencapai keunggulan. Ya, keunggulan butuh waktu, upaya, dan kesabaran. Sebagian besar dari kita tidak bisa melakukan komitmen tersebut atau terlalu cepat menyerah dan kemudian bertanya-tanya kenapa tidak bisa menjadi superstar dalam pekerjaan kita.

- A adalah Authenticity (Keaslian)

Kepemimpinan adalah mengenai perasaan aman menjadi diri sendiri dan belajar untuk mempercayai diri Anda sendiri atas nilai Anda sendiri, mengekspresikan suara Anda sendiri, dan menjadi terbaik yang Anda bisa. Adalah tentang mengenal diri Anda sendiri, apa pemikiran Anda, dan memiliki nyali untuk menjadi diri sendiri pada setiap situasi bukan hanya ketika sedang nyaman.

- G adalah Guts (Nyali/keberanian)

Anda tidak perlu gelar untuk menjadi pemimpin, tapi Anda perlu ketangguhan luar biasa dan keberanian yang besar. Untuk memimpin tanpa gelar, Anda harus pantang menyerah dan berani pada tingkat yang tidak bisa dibayangkan. Sifat alami kepemimpinan adalah memimpikan hal yang lebih besar dan bertindak penuh keunggulan. Anda akan menemui banyak halangan. Semakin jauh Anda dari kenyamanan Anda dalam mengejar peluang, semakin banyak tantangan yang harus Anda hadapi.

- E adalah Ethic (Etika)

Anda tidak akan pernah salah karena melakukan hal yang benar. Belum pernah saya menemukan keberhasilan dalam kepemimpinan yang tidak terletak pada perpaduan antara keunggulan dan kehormatan.

Sudah menjadi bagian yang harus dilewati oleh semua pemimpin hebat, termasuk juga untuk pemimpin hebat tanpa gelar, di mana ia akan membangun kepemimpinannya dari masa-masa sulit ia memimpin. Meskipun terbilang sulit, tapi ini adalah tempat berlatih terbaik yang bisa dijalani oleh semua pemimpin hebat.

Guru kedua saya adalah Ty Boyd. Seorang pensiunan atlet ski. Dia memiliki toko alat olahraga. Dia mengajarkan saya tentang SPARK. Spark memiliki arti :

- S kepanjangan untuk Speak with candor (Berbicara terus terang)

Pemimpin tanpa gelar sangat erat kaitannya dengan kemurnian, penuh kebenaran dan inspirasional. Orang-orang sekitar Anda lebih suka akan mendengar kebenaran daripada sekedar slogansime palsu yang Anda lakukan untuk menghindari berhadapan dengan kenyataan.

Tapi ada bedanya antara jujur dengan kasar. Gunakan penilaian terbaik Anda dan ingatlah: “Anda bisa mengatakan apapun yang Anda inginkan selama mengatakan dengan penuh rasa hormat”.

- P kepanjangan untuk Prioritize (Prioritas)

Intinya adalah untuk menghilangkan semua hal-hal sepele supaya Anda bisa langsung menyatakan tujuan. Gunakan setiap menit waktu Anda untuk melakukan hal-hal yang akan mendekatkan Anda pada tujuan Anda. Lakukan sedikit hal saja tapi lebih baik. Orang yang berusaha mencapai segala hal akhirnya tidak akan mencapai apapun. Fokus, fokus, fokus!

- A adalah Adversity breeds opportunity (Ada kesempatan dalam kesempitan).

Setiap kesulitan selalu membawa peluang yang besar, setiap kutukan akan membawa berkat yang berhubungan, setiap kemungkinan kegagalan akan membawa anugerah, yaitu pintu-pintu yang jika Anda memiliki mata untuk melihatnya dan keberanian untuk melaluinya akan membawa Anda kepada kesuksesan yang lebih besar sebelum datangnya kesulitan tersebut. Anda hanya harus terus berpikir seperti itu.

Permasalahan tidak lebih dari pijakan untuk kemungkinan yang lebih besar. Sebenarnya, tidak ada kondisi yang baik atau buruk. Cara pandang kitalah yang membuat sesuatu itu ‘baik’ atau ‘buruk’. Kabar baiknya adalah persepsi dalam kendali kita.

- R kepanjangan untuk Respond versus react (respon versus reaksi)

Janganlah terbiasa bereaksi terhadap tantangan dalam pekerjaan. Jadilah ahli dalam merespon. Anggunlah dalam tekanan. Berhenti mengkhawatirkan hal-hal yang tidak bisa Anda kendalikan. Dedikasikan diri Anda untuk memperbaiki hal-hal yang dalam kendali Anda.

Berinisiatiflah. Menunjukkan inisiatif berarti Anda adalah orang dalam tim yang memulai segala sesuatu. Jadilah pemrakarsa. Bertindaklah selagi yang lain menunggu perintah. Ingatlah bahwa seorang pemimpin besar bisa terlihat saat situasi sulit.

- K adalah Kudos for everyone (Penghargaan untuk semua orang)

Jalankan setiap hari dalam hidup Anda untuk menjadi individu langka yang mendorong upaya orang lain dengan memperhatikan hal-hal baik dari setiap orang. Yang bertepuk tangan bahkan untuk tindakan positif kecil yang mereka lakukan.

Bukan pemimpin namanya jika tidak memiliki pengikut. Untuk meningkatkan level pengaruh para pemimpin hebat, maka ia perlu membangun hubungan yang semakin dalam dengan pengikutnya.

Guru ketiga adalah Jackson Chan. Dia adalah mantan CEO di sebuah perusahaan besar di Shanghai sampai dia menemukan bahwa hasrat dia yang sesungguhnya adalah berkebun.

Pembelajaran kepemimpinan yang saya dapatkan dari beliau adalah HUMAN. Human memiliki arti sebagai berikut:

- H kepanjangan dari Helpfulness (Sifat menolong)

Bisnis sebenarnya hanya mengenai bagaimana menjadi penolong bagi orang lain. Lakukan lebih dari bayaran Anda. Kompensasinya selalu fungsi langsung dari kontribusi Anda.

- U kepanjangan dari Understanding (Memahami)

Untuk menjalin hubungan berkelas dunia, Anda tidak hanya perlu untuk sangat penolong, Anda harus sangat ahli dalam memahami orang-orang. Dan itu berhubungan dengan yang paling penting dari keahlian kepemimpinan: mendengar dengan sungguh-sungguh. Banyak mendengar kurangi bicara. Yang dimaksud adalah benar-benar mendengar, bukan hanya menunggu orang selesai bicara supaya Anda bisa mulai bicara.

- M adalah Mingle (berbaur)

Keluarlah untuk berhubungan dengan anggota tim dan menambah jaringan pelanggan Anda. Ada nilai yang sangat mengagumkan dari sirkulasi. Hasil positif dan kemenangan mengagumkan yang tidak disangka-sangka akan mulai terlihat karena Anda berbaur dengan orang-orang yang berbisnis dengan Anda. Ketika Anda menampakkan diri Anda akan dikenali, mereka akan mulai menyukai Anda.

- A adalah Amuse (Menghibur)

Bersenang-senang saat melakukan pekerjaan akan meningkatkan produktivitas Anda. Kesenangan akan membuat Anda lebih terlibat pada apa yang Anda lakukan. Kesenangan membuat Anda ingin lebih berkolaborasi.

- N adalah Nurture (Merawat)

Baik bukan berarti lemah. Pemimpin tanpa gelar sangat bisa menyeimbangkan simpati dengan keberanian, ramah dengan tegas, rendah hati dengan kuat. Pemimpin tanpa gelar memang mendahulukan orang-orang dan hubungan. Tapi bukan berarti mereka tidak menuntut kinerja tinggi, komitmen luas, dan hasil yang paling spektakuler. Mereka bisa menjadi lembut dan tangguh. Itu adalah keseimbangan yang langka yang cukup sulit. Tapi dengan dedikasi dan latihan, Anda bisa.

Guru yang terakhir biasa dipanggil Jet, seorang pemijat terapi. Kata dia profesi itu sudah turun-temurun di keluarganya. Jet mengajarkan saya hal yang sangat penting tentang kepemimpinan, bahwa untuk menjadi pemimpin hebat maka kita perlu menjadi orang hebat terlebih dahulu.

Ini berarti kita perlu melihat diri kita berbeda terlebih dahulu. Bahwa kita terlahir dengan hak untuk menjadi sukses, kaya bahkan menjadi pemimpin hebat. Mengawali dengan keyakinan positif akan sangat membantu kita mewujudkan keinginan itu.

Akronim SHINE adalah yang saya dapatkan dari Jet. Inilah beberapa kepanjangannya:

- S adalah See Clearly (Melihat dengan jelas)

Pemikiran kita menentukan bagaimana kita melihat dunia. Kebiasaan berpikir Anda adalah refleksi dari sistem keyakinan yang diprogramkan ke dalam diri Anda oleh orangtua, kawan, dan guru seperti halnya pengaruh-pengaruh lain yang telah membantu persepsi Anda.

Pemikiran Anda menciptakan realita Anda. Anda akan mendapatkan apa yang paling Anda pikirkan atau fokus. Pemikiran Anda mendorong tindakan Anda. Apa yang menghalangi kita dalam kepemimpinan dan kehidupan bukanlah realita eksternal tetapi pola-pola internal dan cara kita bersikap dalam menghadapi sebuah kondisi.

- H mengingatkan Anda bahwa Health is Wealth (Kesehatan adalah kekayaan)

Makan makanan sehat, olahraga teratur, tidur yang cukup, kurangi stres. Singkatnya jalani hidup sehat. Kesehatan yang optimal adalah seperti pasak tenda. Melancarkan apapun dalam kehidupan Anda.

- I adalah Inspirational matter (Inspirasi itu penting)

Mendengarkan musik yang bagus, baca buku-buku inspiratif, berhubungan dengan orang-orang menarik dan positif. Anda perlu terus mengisi ulang sumur inspirasi setiap hari, karena tantangan hidup akan selalu membuatnya kering. Bagaimana Anda bisa menginspirasi anggota tim Anda dalam pekerjaan dan menyemangati konsumen untuk membeli dari Anda jika Anda sendiri tidak terinspirasi dan bersemangat? Lakukan apapun untuk menjadi orang paling inspiratif dalam lingkup Anda.

- N adalah Neglect not your family (Jangan mengabaikan keluarga).

Orang-orang tercinta itu penting. Apa gunanya menjadi sangat sukses tapi kesepian. Banyak kegembiraan yang Anda dapatkan dalam memupuk hubungan dengan keluarga dan teman. Pondasi yang kuat di rumah menjadi hasil yang kuat dan solid dalam pekerjaan.

- E kepanjangan dari Elevate Your Lifestyle (tingkatkan gaya hidup Anda)

Sangat wajar untuk menginginkan hal-hal bagus. Apa salahnya memilikinya? Jadilah sangat hebat dalam apa yang Anda kerjakan, membangkitkan pemimpin dalam diri Anda, dan ekspresikan yang terbaik dari Anda. Tapi sambil nikmati juga kehidupan Anda. Kuncinya adalah mengendalikan apa yang Anda miliki bukannya dikendalikan oleh apa yang Anda miliki.

ROBIN SHARMA, Seorang pakar kepemimpinan yang paling disegani. Dia mencurahkan hidupnya untuk membantu organisasi-organisasi mengembangkan orang-orangnya yang Memimpin tanpa Gelar sehingga mereka bisa menang pada periode perubahan yang sangat intens ini. Kliennya antara lain, Microsoft, GE FedEx, IBM, Nike, dan NASA. Buku-buku Sharma lainnya seperti The Monk Who Sold his Ferrari, dan The Greatness Guide, telah menempati best seller di seluruh dunia, terjual sebanyak jutaan copy dalam lebih dari 70 bahasa

Begitulah Eva menemukan cara untuk menjadi pemimpin di perusahaannya saat ini. Inilah beberapa poin-poin penting yang ia catat dan terapkan dalam kehidupannya.

1. Untuk menjadi pemimpin hebat tanpa gelar, yang dibutuhkan adalah akronim IMAGE; Innovation, Mastery, Authenticity, Guts dan Ethic
2. Untuk bisa menjadi pemimpin hebat tanpa gelar, Anda harus melewati yang namanya SPARK: Speak with candor (berbicara terus terang), Prioritize (prioritas), Adversity breeds opportunity (ada kesempatan dalam kesempitan), Respond versus react (respon versus reaksi), Kudos for everyone (penghargaan untuk semua orang)
3. Untuk meningkatkan level kepemimpinan Anda, maka Anda bisa melakukan akronim HUMAN: Helpfulness (sifat menolong), Understanding (memahami), Mingle (berbaur), Amuse (menghibur) dan Nurture (merawat).
4. Untuk menjadi pemimpin hebat, yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu adalah menjadi orang yang hebat. Lakukan akronim berikut SHINE: See clearly (melihat dengan jelas), Health is wealth (kesehatan adalah kekayaan), Inspirational matter (inspirasi itu penting), Neglect not your family (jangan mengabaikan keluarga) dan Elevate your lifestyle (tingkatkan gaya hidup anda)
   
   

Terima kasih telah mengikuti perjalanan Eva, semoga Anda menikmati & mendapatkan manfaat dari DeRing ini.

Sampai bertemu di Baring selanjutnya. Jika ada masukan dan ide untuk Baring.Digital, silakan email kami di ingat@baring.digital

Sukses selalu untuk Anda.