THE STORY OF YOU; And How to Create a New One
Steve Chandler
Teks tersedia
Audio tersedia
-
Plot
-
Ring 1
-
ring 2
-
ring 3
-
ring 4
-
ring 5
-
Ring 6
-
Ring 7
-
Ring 8
-
Ring 9
-
Kesimpulan
-
Full Dering
“Sudahlah Sarah. Sudah waktunya kamu move on dari mantan pacarmu itu. Tidak perlu lagi meneteskan air mata. Sudah waktunya memulai lembaran baru. Kalau kamu sudah siap nanti akan datang pengganti baru yang lebih baik juga kok.” Kata Dewi ke sahabatnya Sarah.
“Tapi aku tidak tahu harus mulai dari mana Wi? Aku juga ingin cepat move on. Tapi rasanya sulit sekali, tahu. Aku sudah coba berbagai cara tapi belum ada hasilnya.” Sarah menjelaskan keadaannya.
“Ohh, itu mah mudah (sambil memberikan senyum jail dengan bulu mata ditarik ke atas bawah). Kayaknya kamu cuma perlu mengubah sudut pandangmu dengan kondisimu saat ini.”
“Lalu bagaimana caranya Wi?” Tanya Sarah penasaran.
“Ciptakan cerita kehidupanmu yang kamu mau. Semudah itu kok. Biar kamu bisa lebih paham dengan apa yang aku maksud, nih mending kamu baca buku Steve Chandler yang judulnya The Story Of You; And How To Create A New One.”
“Tar kalau kamu sudah jadi Sarah yang lebih keren dari yang sekarang, percaya deh, mantanmu akan sangat menyesali keputusannya.” Kata Dewi menyemangati Sarah.
Penasaran seperti apa perubahan diri Sarah? Mari kita simak perjalannya di Ring berikut ini:
Ring 1 - Mengapa Orang Dewasa Menuntut Yang Lebih Muda untuk Berubah?
Terdapat sebuah kemurnian yang tersimpan di dalam tiap jiwa manusia yang mana ketika masih masa kanak-kanak, sering digunakan. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, karena seringnya orang dewasa menginginkan anak muda untuk tumbuh dan menyesuaikan diri dengan dunia yang lebih dewasa, perlahan kemurnian itu ditinggalkan dan terlupakan.
Bayangkan jika anak kecil itu adalah Anda. Dan banyak orang dewasa yang menginginkan Anda untuk bekerja menata hidup Anda. Apakah hidup Anda yang mereka ingin bentuk, atau hanya kisah Anda?
Mungkin mereka ingin dapat menceritakan kisah Anda pada teman-teman dan keluarganya, dan karena itu, maka Anda lebih baik segera mulai sibuk untuk menjalankan kisah hidup Anda. Hanya kisah-kisah penting mengenai diri Anda yang berharga. Walaupun hanya sedikit yang mereka ketahui dari kisah Anda, namun hasilnya akan melebihi dari apa yang Anda inginkan. Segala yang Anda inginkan.
Orang-orang dewasa biasanya hampir selalu bersikap memberitahu dan merasa penting. Tidakkah Anda menyadarinya? Mereka tidak mau mengakui dan dianggap mereka tidak tahu apa-apa. Biasanya kisah mereka terdiri dari hal-hal penting, hasil dari apa yang mereka pelajari selama ini.
Orang-orang dewasa biasanya benci untuk mempelajari hal baru, karena secara tidak sadar, mereka tidak mau melukai diri mereka sendiri—atau dengan kata lain, mereka tidak ingin melepaskan dan mengganti kisah mereka.
Kita selalu memiliki resiko untuk melukai harga diri kita pada tiap hal yang kita kerjakan. Karena itu, kita perlu untuk terus belajar dan beradaptasi pada segala hal baru di tiap waktu. Kita pun harus merelakan kisah-kisah yang telah lalu dan menggantikannya dengan yang baru dan lebih baik. Lebih cepat, lebih baik.
Namun seringnya kisah mengatakan bahwa kita belum siap. Kita belum menjadi apa-apa. Namun, kini kita harus dapat mengatasi hal itu. Kita harus bisa mengatakan “Kisah Nyata: Diri saya sudah lebih dari cukup!” Kemudian, selesaikan dengan, “Itulah kisah saya yang terbaru, dan saat ini saya hidup untuk mewujudkannya menjadi kenyataan.”
Ring 2 - Mengapa Saya Bisa Memiliki Kisah yang Saya Tidak Inginkan?
Sebagian orang tidak memahami mana kisah mereka yang sesungguhnya. Terkadang mereka butuh untuk diyakinkan dan dijelaskan. Kisah memang tercipta untuk menjadi pendukung bagi hidup kita, dan juga untuk menjelaskan makna hidup dari kejadian-kejadian yang tampak berlebihan. Kisah-kisah pun memiliki kekuatan yang sangat hebat untuk mengubah dunia.
Terkadang kisah hidup kita tampak jauh dari realita dan terasa seperti sebuah komedi. Kisah-kisah mengubah realita yang berada di luar diri kita, dan menjadikannya sesuai dengan keyakinan kita. Kemudian, yang menyenangkan dari memahami dan menyaksikan semua ini adalah kita dapat berhubungan dengan kekuatan itu di dalam diri kita, kita bisa mengeksplornya dan merasakan perubahannya.
Ketika Anda mendengar ada suara dalam diri Anda yang membisikkan hal-hal negatif pada Anda, maka Anda sepatutnya segera bertanya, “Siapakah suara itu? Apakah itu Anda? Namun, jika itu suara Anda, kemudian siapa yang mendengar? Dan, jika saya bisa mendengar suara itu, maka berarti saya bukan suara itu, bukan?”
Suara-suara inilah satu-satunya yang menjadi penghambat kemajuan kualitas hidup kita. Namun, menurut Van Gogh, yang juga mendengar bisikan-bisikan serupa yang mengatakan bahwa dirinya bukanlah seorang pelukis, suara-suara tersebut adalah suara yang dapat dan patut Anda abaikan dan tidak turuti.
Suara-suara ini selalu menceritakan kisah mengenai seberapa sangat terbatasnya diri Anda. Suara-suara ini biasanya mengatakan pada Anda untuk berhati-hati dan waspada sebelum berjanji melebihi dari apa yang Anda bisa lakukan. Namun kemudian, jika kita menurutinya, jika kita mendengarkannya, hidup kita akan kehilangan tujuannya.
Ring 3 - Dari Mana Datangnya Suara Ini?
Tampaknya, suara ini datang pertama kali ke dalam hidup kita pada saat kita masih kanak-kanak, melalui para pembimbing, orang-orang yang mengasuh dan merawat kita (mungkin orangtua, atau wali atau pengasuh).
Mereka menceritakan kisah awal dalam hidup Anda, termasuk sebuah kisah yang paling penting: kisah Anda. Para pembimbing ini sangat peduli dengan keadaan Anda, karena itulah tidak jarang mereka mengatakan kisah-kisah yang menakutkan Anda, agar Anda lebih aman. Kemudian, seiring Anda tumbuh dewasa, kisah-kisah itu tetap tertanam dalam benak Anda dan menjadi kisah Anda yang dituturkan oleh ‘suara-suara’ tadi itu.
Ring 4 - Bagaimana Kisah Seseorang Bisa Berubah Dan Menginspirasi Yang Lain?
Inspirasi merupakan sebuah pendorong kita untuk melangkah maju. Caranya adalah menemukan figur pahlawan. Seorang manusia yang dapat menginspirasi, yang hadir ke dunia kita dan menyadarkan kita pada kisah kita yang sebenarnya.
Orang menyewa pelatih profesional untuk menginspirasi secara fisik, agar melakukan hal-hal yang mereka tidak yakin dapat melakukannya; pelatih-pelatih profesional itu adalah para penangkap kisah, yang bekerja untuk memancing energi di tubuh Anda, bukan mengganggu kisah pribadi Anda. Mereka memancing potensi Anda untuk keluar dan memenuhi tubuh Anda.
Orang menggunakan jasa pelatih, konsultan dan pembimbing untuk melihat potensi mereka dan sama sekali tidak mempedulikan tentang kisah pribadinya. Seseorang bisa kalah dalam permainan dan pertandingan, kehilangan uang, kehilangan penjualan, dan kehilangan pendamping hidup atau bercerai, tanpa menjadi seorang pecundang.
Kehilangan atau kalah dalam sesuatu tidak serta-merta menciptakan kisah pecundang dalam kehidupan kita. Namun, kita malah bisa menyusun sebuah kisah baru dengan mengatakan, “Saya berani, tegas, dan tidak takut akan kekalahan dan kehilangan. Bahkan, saya tertawa saat kalah”. Kita semua dapat melakukan hal tersebut, namun jarang sekali yang berani.
Saat suatu hal berjalan tidak sesuai kehendak kita, atau kita melakukan sebuah kesalahan, kita sering dan hampir selalu membuat sebuah kesimpulan yang berujung menyalahkan dan menyakiti diri kita sendiri. Sebagian besar orang berpikir hal-hal buruk memang sepatutnya terjadi.
Kemudian, mereka memang harus berusaha keras bergumul dengan keadaan itu untuk bisa lepas darinya. Pemikiran ini sangatlah tidak sehat. Dan akibatnya kisah yang tadinya masih dalam persiapan, penyusunan, bagaikan masih kepompong, akan mati dan kalah sebelum sempat menjadi kupu-kupu. Bahkan, lebih parah lagi, kita akan menganggap kisah kita yang masih prematur sebagai kisah “yang tidak boleh terjadi”.
Kisah-kisah seperti ini tidak bermanfaat bagi kita, tidak membuat diri kita jadi berkembang. Mereka malah memendam potensi kita. Mereka mencekik kita.
Ring 5 - Bagaimana Saya Bisa Membentuk Dan Mengubah Kisah Saya?
Sesungguhnya rahasia untuk mencapai kesuksesan adalah antusiasme. Antusiasme berlebih akan memberikan semangat. Ketika kita bersemangat, maka kita akan menjemput kesuksesan dalam hidup. Namun sayangnya, sebagian besar orang menunggu rasa semangat itu menghampiri mereka.
Mereka berpikir suatu hari akan datang seorang pahlawan yang akan menyelamatkan mereka. Mereka berharap keberuntungan akan berpihak pada mereka. Namun, cara kerja semangat bukanlah seperti itu.
Semangat adalah fenomena batin, yang berawal dari dalam diri kita, bukan dari luar. Semangat terbentuk dari pemikiran kita. Semangat berdasarkan pada bagaimana mereka melihat dan menilai suatu hal. Dan bagaimana mereka melihat dan menilai sesuatu tergantung pada lensa yang mereka gunakan, yang disebut dengan “kisah hidup”.
Agar kisah-kisah terhubung pada kekuatan yang sebenarnya, maka mereka harus memiliki realita mereka sendiri. Kebenaran yang paling dalam. Kisah yang baik dan bermanfaat adalah yang dibuat oleh pikiran tiap orang dan menginspirasi hidup mereka. Kemanapun arah angin berhembus, baik itu angin yang membawa manfaat maupun angin yang membawa kerugian, semua itu bergantung pada kisah yang Anda utarakan, bukan karena cuaca.
Dua buah pilihan akan hadir, ketika seseorang memberikan Anda sebuah tempat tinggal untuk bertahan hidup setelah bencana menghancurkan rumah Anda. Anda bisa merespon dengan kemarahan dan kepahitan karena merasa itu semua kurang cukup menggantikan apa yang hilang dari diri Anda, atau Anda akan bersemangat menerimanya. Dan dengan semangat itu, Anda dapat mengubah kehidupan Anda menjadi kembali menyenangkan.
Ring 6 - Mengapa Orang Tua Harus Tetap Membangun Kisahnya Sendiri?
Ketika ada orang yang mengatakan bahwa yang muda lebih baik daripada yang tua, itu hanyalah kisah yang mereka buat-buat saja. Itu tidak benar. Beberapa budaya menghormati orang tua dan memperlakukan mereka sebagai orang yang bijaksana dan penuh pengalaman dan pengetahuan.
Namun apakah dengan begitu berarti kisah ini lebih benar dari sebelumnya? Tidak juga. Belum tentu. Kisah ini memberikan lebih banyak manfaat untuk kehidupan kita dan terdengar lebih indah. Bagaimanapun, jika kita menceritakan kisah apapun, masyarakat hanya menilai dan menerima yang lebih banyak manfaat serta lebih indah untuk mereka terima.
Sebagian dari masyarakat memperlakukan manula sebagai penyakitan. Seakan kita membutuhkan berbagai program pemerintah untuk memberikan kemudahan pengobatan bagi para manula, atau mereka akan meninggal dunia begitu saja.
Pada kenyataannya, tidak sedikit manula yang telah mempelajari bagaimana cara mengurus diri mereka sendiri. Bagaimana menyimpan uang. Bagaimana mempertahankan kepandaian. Tetapi, tetap saja kita memperlakukan mereka seperti itu, semata-mata karena kisah yang dibuat-buat belaka.
Ring 7 - Sikap Seperti Apa Yang Perlu Saya Ambil Dalam Menilai Masalah?
Masalah tidak termakan usia. Semakin lama kehidupan sebuah masalah, semakin sulit untuk dipecahkan. Karena itu, kerahkanlah seluruh kemampuan Anda untuk menyelesaikan, mengatasi dan memecahkan masalah Anda dengan lebih cepat. Jika perlu, pecahkan masalah yang datang seperti membunuh semut dengan palu gada.
Bergeraklah lebih cepat. Pertajam fokus Anda semaksimal mungkin. Minta orang lain untuk membantu. Bagaimana cara Anda menyelesaikan masalah ini merupakan cerminan dari bagaimana Anda mengatasi hidup Anda, karena perlakuan Anda terhadap suatu hal mencerminkan bagaimana Anda memperlakukan segalanya.
Jadilah energik. Penuh semangat. Penuh kekuatan. Dan ingatlah: jauh lebih baik menyelesaikan saat ini daripada nanti. Masalah tidak termakan zaman.
Sangatlah penting untuk menghadapi masalah dengan semangat yang berkobar di dalam hati Anda. Bukannya untuk panik dan kebingungan dengan adanya masalah, namun begitu keputusan untuk menyelesaikannya sudah dibuat, maka kobarkan semangat Anda dan rampungkan segera.
Rasakan tiap detailnya. Ubah ketakutan dan rasa negatif yang timbul dari masalah yang datang menjadi sebuah energi yang meluap-luap. Hal ini dapat mengubah kisah masalah tersebut. Dan kemudian, akan mengubah kisah Anda.
Waktu bukanlah sebuah masalah. Fokuskan perhatian Anda pada masalah yang sesungguhnya. Hasrat yang tinggi menimbulkan fokus dan komitmen, dan kemudian orang akan segera menyusun waktunya untuk menjalankan projek mereka.
Ring 8 - Kenapa Kita Membuat Kisah Tidak Benar Mengenai Waktu?
Terkadang untuk membuat sebuah kisah terasa lebih baik, kita memberikan batasan-batasan kepada orang lain. Kisah yang memiliki tokoh jahat yang harus diberantas, lebih menyenangkan didengar.
Dengan peradaban yang terus berusaha memakan usia kita, kita pun mulai (dalam pertahanan diri kita) membuat kisah mengenai siapa diri kita—atau, kisah bahwa kita lebih baik bertahan dari keadaan-keadaan ini, yang biasa disebut dengan kematian, pajak, atau keluarga yang menuntut.
Kita merasa bahwa kita sebaiknya menentukan siapa diri kita sebenarnya. Sebaiknya kita menentukan batasan-batasan kita. Kita mungkin ingin mendapatkan dan merasakan kesenangan di masa depan. Namun kita belum sampai ke sana. Maka sebaiknya kita mengatakan pada diri kita bahwa kita ingin merasakan kesenangan pada kondisi tertentu. Kesenangan berada di masa depan, dan kebahagiaan berada di masa lalu.
Namun, hal ini mengindikasikan adanya kebingungan pada sistem penilaian kita. Karena, dibandingkan dengan para atlit tersebut, kita mampu melakukan lebih banyak hal. Banyak kemampuan yang para atlit itu belum bisa lakukan. Lalu, apa alasannya kita menganggap mereka lebih berhak mendapatkan titel “pemenang” dibandingkan diri kita?
Kita hidup dalam ketakutan di mana kisah kita belum mencukupi. Karena itu, kita terus menambahkannya. Sungguh luar biasa bagaimana kita mencoba untuk tetap terus menambahkan kisah kita, saat kisah kita sebenarnya telah mencukupi, dan bahkan sudah jauh melampaui cukup.
Ring 9 - Bagaimana Saya Bisa Merusak Kisah Saya Selanjutnya?
Prasangka adalah tidak lebih dari sebuah kisah negatif yang dibuat orang lain agar mereka mendapatkan keuntungan. Mereka merasa dengan melemahkan kisah orang lain, kisah mereka akan menjadi lebih kuat. Kisah negatif dapat membutakan kita dan membuat kita lupa bahwa kita memiliki kemampuan untuk merubah mereka menjadi positif dan jadi jauh lebih bermanfaat.
Namun, begitu kita memahami kekuatan sesungguhnya dari kisah, kisah juga dapat dibuat untuk memberikan manfaat yang baik. Gunakan untuk maksud buruk, maka kisah akan bersifat
menghancurkan; gunakan untuk tujuan baik, maka kisah akan dapat menghangatkan dan menerangi seluruh kota.
Jangan mengkhawatirkan kisah Anda. Hiduplah dengan penuh semangat, agar orang lain-lah yang menulis dan menangkap kisah Anda. Ketika Anda memfokuskan hidup Anda lebih kepada perjalanan Anda daripada kisah Anda, maka saksikanlah apa yang akan terjadi.
Anda akan berubah menjadi jauh lebih baik! Namun, harus ada satu pengorbanan, yaitu: merelakan kisah Anda yang telah lalu.
STEVE CHANDLER, Seorang pembicara dan penulis yang sangat digemari oleh publik Amerika. Beliau telah menjadi pembimbing dan pelatih kepemimpinan lebih dari 500 perusahaan yang tersebar di seluruh dunia. Beliau merupakan lulusan Universitas Arizona jurusan Creative Writing and Political Science, dan pernah menjalani wajib militer. Beliau juga pernah menjadi jurnalis, namun tidak pernah memenangkan penghargaan apapun.
Begitulah Sarah menemukan kembali semangatnya dan siap membentuk kisah baru dalam hidupnya. Inilah beberapa poin-poin penting yang ia catat dan terapkan dalam kehidupannya.
- Orang dewasa, khususnya orangtua atau orang terdekat mendorong anaknya atau mereka yang lebih mudah untuk berubah menjadi lebih baik dikarenakan beberapa hal, apakah mereka tidak ada kerjaan atau mereka ingin melihat kisah dari orang yang mereka dorong untuk berubah.
- Kita memiliki kisah yang tidak kita inginkan terjadi disebabkan oleh suara-suara dalam diri kita yang menghambat kita untuk maju.
- Kisah seseorang bisa berubah dan menginspirasi orang lain dikarenakan adanya figur pahlawan atau mentor yang menginspirasi atau mendorong mereka untuk memiliki kisah seperti yang mereka inginkan.
- Untuk mengubah dan membentuk kisah baru kita sendiri, kita membutuhkan antusias dan semangat juang yang besar dan menghadapi setiap masalah atau tantangan yang muncul. Saat ada masalah, hadapi dan selesaikan. Karena masalah inilah yang akan membentuk kisah kita.
- Orang tua juga tetap harus membangun kisah mereka sendiri selagi ia hidup. Kisah yang menginspirasi orang lain tidak mengenal usia. Jadi bersemangatlah.
Terima kasih telah mengikuti perjalanan Sarah, semoga Anda menikmati & mendapatkan manfaat dari DeRing ini.
Sampai bertemu di Baring selanjutnya. Jika ada masukan dan ide untuk Baring.Digital, silakan email kami di ingat@baring.digital
Sukses selalu untuk Anda.
Rekomendasi Baring Lainnya