THE 4 LAWS OF FINANCIAL PROSPERITY (Get Control of Your Money Now!)
Blaine Harris & Charles Coonradt
Teks tersedia
Audio tersedia
-
Plot
-
Ring 1
-
ring 2
-
ring 3
-
ring 4
-
ring 5
-
Ring 6
-
Ring 7
-
Ring 8
-
Ring 9
-
Ring 10
-
Kesimpulan
-
Full Dering
Ika sangat gemar berbelanja online. Ia ingin terlihat fashionable dan lebih trendy sama seperti teman-temannya. Tanpa ia sadar, dalam beberapa bulan belakangan ini ia sudah over spending.
Ia begitu kaget saat tahu tagihan di kartu kreditnya melebihi dari yang ia perkirakan. Terlebih lagi penghasilannya tidak cukup untuk membayar cicilannya. Mau tidak mau, terpaksa ia harus meminjam uang temannya agar ia bisa terbebas dari masalah cicilan kartu kredit.
Karena harus berhemat, keinginannya untuk berbelanja online sudah tidak bisa ia lakukan, kecuali ia rela untuk menambah utangnya. Ika berjuang keras untuk menolak hasratnya membuka aplikasi market place, tempat ia biasa berbelanja kebutuhan untuk menunjang penampilannya selama ini.
Karena tidak tahan, ia sampai kesal dan berteriak keras di kamar kosnya. Ibu kos nya, bu Rita yang juga seorang dosen di salah satu universitas ternama, pas lagi di tempat. Beliau menyapa dan menanyakan apa yang sedang Ika alami, āKenapa teriak nak? Teman lain keganggu lho.ā Dengan rasa malu, Ika meminta maaf. āMaaf Buā
Ika pun mengaku kalau beberapa minggu ini ia harus makan mie instan agar bisa melunasi hutangnya. Ia harus mengencangkan ikat pinggangnya. Ini semua karena keinginannya yang kuat untuk terlihat modis dan menarik saat bersama teman-temannya.
Sekarang ia bingung apa yang harus ia lakukan agar ia bisa secepat mungkin keluar dari jeratan utang ini dan Ika sudah berniat untuk membuat kehidupan finansial jauh lebih baik dari sebelumnya. Ia benar-benar menyesal dan ingin memperbaiki kehidupannya terutama keuangannya.
Bu Rita mengajaknya makan sambil memberikan beberapa saran. Dan di akhir percakapan, ia memberikan Ika buku THE 4 LAWS OF FINANCIAL PROSPERITY (Get Control of Your Money Now!) yang mana buku ini juga banyak membantu dirinya memiliki keadaan finansial yang baik seperti sekarang ini. Ika merasa bersyukur dan berterima kasih kepada bu Rita.
Melihat judulnya, Ika tahu bahwa ia butuh pengetahuan dari buku ini. Ia tahu buku ini bisa membantu ia terbebas dari hutangnya dan lebih dari itu, buku ini bisa menjadi petunjuk untuk dirinya bisa mencapai keuangan seperti yang ia harapkan.
Seperti apa perjalanan Ika melunasi hutang? Bagaimana ia bisa mendapatkan kehidupan keuangan yang lebih baik?, mari kita simak di Ring berikut ini.
Ring 1 - Apa yang paling penting dari kita bekerja?
Tidak peduli apa jabatan Anda, seberapa banyak orang menghormati Anda, seberapa banyak orang yang telah Anda bantu. Juga tidak penting seberapapun banyaknya pendapatan seseorang. Yang lebih penting dari kesemuanya adalah pencapaian keamanan finansialādi mana semua orang, berapapun pendapatannya, bisa terbebas dari jeratan hutang dan menuju kesejahteraan.
Kita hidup di dunia yang membutuhkan uang sebagai alat tukar dan akomodasi untuk mempermudah kehidupan kita. Kita tidak hidup di dunia dongeng yang mana seorang hero bisa mengubah hidup orang lain tanpa membutuhkan uang sama sekali.
Dengan jutaan orang mencari cara yang lebih baik untuk menggapai kesejahteraan dan kemapanan finansial, sebentar lagi Anda akan menemukan jawabannya. Ada empat hukum yang bisa diterapkan untuk mencapai kebebasan dan keamanan finansial. Dengan Anda mengaplikasikannya, maka hasil yang akan Anda terima tidaklah hanya sesaat, melainkan akan terus sepanjang hidup Anda.
Jadi di pembahasan selanjutnya kita akan membahas secara lebih rinci 4 hukum yang akan mengubah kehidupan keuangan Anda.
Ring 2 - Hukum pertama, bagaimana seseorang yang kaya menjadi lebih kaya?
Melacak pengeluaran sehari-hari adalah langkah awal yang penting terhadap berbagai jenis kesuksesan finansial. Sebuah bisnis yang baik mencatat setiap transaksi keuangan sama seperti dengan yang sebenarnya terjadi. Tiap uang yang datang dan pergi tercatat dengan jelas. Dari data mentah inilah laporan untuk para manajemen, pemegang saham, dan penagih pajak dapat dibuat.
Inilah hukum pertama yang Anda perlu ketahui dan ingat, Anda perlu melacak semua keuangan Anda untuk memulai membangun kesejahteraan finansial Anda.
Anda harus mampu menghitung atau mengukur uang Anda jika Anda ingin dapat mengelolanya dengan baik. Para pebisnis dan orang kaya mempekerjakan akuntan untuk melacak uang mereka, di mana hal ini tidak dilakukan mereka yang kurang mampu. Karena itulah yang kaya makin kaya dan yang miskin makin miskin.
Mereka yang menganggap diri mereka miskin, berpikir tidak mampu menyewa seorang akuntan atau ahli keuangan, dan mereka hanya menerima keadaan itu sebagai pembenaran. Padahal, kita bisa mempelajari sendiri cara melacak keuangan kita.
Ring 3 - Bagaimana saya menerapkan hukum pertama ini?
Tindakan nyata dalam melacak uang kita dilakukan dengan melakukan hal-hal fundamental, seperti mencatat pengeluaran. Dengan mencatat setiap pengeluaran maka Anda akan menemukan diri Anda bergerak sendiri dan dapat menguasai diri ketika masalah keuangan menghadang Anda tiba-tiba. Kemampuan Anda dalam menghadapi masalah finansial akan terus berkembang jika Anda menyempatkan diri melakukan hal fundamental pada keseharian Anda.
Memang ini bukan perkara yang mudah. Namun, salah satu fenomena yang cukup aneh dari berdiet adalah Anda harus mampu mendisiplinkan diri Anda untuk mencatat tiap kalori dari apa yang Anda makan. Begitu juga dengan keuangan. Dengan kita mendisiplinkan mencatat tiap pergerakan keuangan kita, maka kita akan menjadi lebih bisa memprediksi masalah keuangan dan lebih siap untuk menghadapinya.
Ring 4 - Hukum kedua, bagaimana saya bisa memulai perjalanan kebebasan keuangan saya?
Melalui pelacakan, Anda memberikan cukup banyak informasi pada otak Anda, namun otak Anda belum memahami apa yang harus dilakukan terhadap seluruh informasi tersebut. Otak kita belum tahu apa yang harus dicari. Otak kita belum tahu apa yang Anda inginkan terhadap informasi-informasi ini.
Setelah melakukan hukum pertama, mungkin sekarang Anda berpikir untuk sesegera bisa melunasi hutang Anda. Tapi ini bukanlah yang akan kita lakukan di hukum kedua ini.
Di hukum kedua ini Anda akan melakukan aktivitas berupa membuat target, apa yang Anda butuhkan dan inginkan dalam hidup. Segala sesuatunya dimulai dengan menerapkan target. Anda tidak akan pernah sampai ke Bali jika Anda tidak pernah berpikir tentang Bali atau Anda tidak pernah punya mobil jika Anda tidak menginginkannya dalam hidup Anda.
Setelah Anda membuat target, ingatlah untuk membaca dan memeriksa catatan tersebut secara rutin, terutama sebelum Anda pergi tidur di malam hari dan di pagi hari begitu Anda bangun tidur. Jika Anda terus memberitahukan pada diri Anda untuk mencapai target Anda, maka diri Anda dan alam semesta akan mendukung Anda untuk mencapainya.
Ring 5 - Bagaimana saya tahu kalau goal saya sudah tepat?
Banyak orang yang tidak memiliki tujuan, atau tujuan mereka terlalu sepele. Hanya sedikit orang yang menyadari kekuatan dari menentukan tujuan yang kemudian dikembangkan dengan sebuah perencanaan untuk mencapai tujuan tersebut.
Berikut ini terdapat beberapa pedoman yang telah teruji untuk merancang dan mencapai tujuan utama:
- Tujuan haruslah dicatat
- Tujuan harus merupakan milik kita sendiri dan dari kita sendiri
- Tujuan harus hal yang positif
- Tujuan harus dapat diukur
- Tujuan harus spesifik dan jelas
- Tujuan harus dinyatakan dalam ungkapan yang mudah diterima
- Tujuan harus mengandung tenggat waktu
- Tujuan harus melibatkan perubahan kepribadian menjadi pribadi yang lebih baik
- Tujuan adalah landasan dan karakteristik yang membuat kita jadi pemenang
- Tujuan bekerja lebih baik jika melibatkan keuntungan dan penghargaan
- Tujuan harus realistis
- Tujuan harus merupakan sesuatu yang memang mungkin diraih
Ring 6 - Hukum ketiga, bagaimana saya bisa mempercepat kebebasan keuangan saya?
Agar tujuan-tujuan Anda bisa menjadi kenyataan, maka Anda perlu perencanaan yang harus diikuti untuk mencapai tujuan Anda tersebut. Anda tidak dapat mencantumkan perencanaan yang realistis tanpa memahami terlebih dahulu mengenai hukum ketiga.
Anda akan menemukan uang untuk mendanai tujuan Anda dengan mengurangi biaya hidup Anda menjadi lebih sedikit dari apa yang Anda peroleh. Hukum ketiga adalah untuk hidup di atas pengeluaran yang lebih sedikit dari pemasukan, sehingga Anda akan mendapatkan surplus untuk membawa Anda keluar dari hutang dan untuk berinvestasi pada aset yang dapat mengembangkan uang Anda.
Hukum ketiga ini tidak bermaksud mengatakan Anda harus mengurangi atau memotong pengeluaran Anda. Maksud sebenarnya lebih kepada mengarahkan dan membelanjakan uang dengan cara yang berbeda.
Anda harus membayar diri Anda terlebih dahulu, bukan malah di akhir hari. Jangan menunggu hingga akhir bulan untuk melihat apakah ada dana tersisa untuk membayar apa yang harus Anda bayar. Bayar apa yang paling penting yang harus Anda bayarkan, kemudian hiduplah dari sisa uang itu.
Ketika pertama kali berhadapan dengan tantangan untuk menemukan dana penyokong tujuan finansial, sebagian besar orang akan berpikir dengan cepat bahwa uang yang dimaksud tidak akan bisa ditemukan. Apa yang tidak disadari oleh orang-orang adalah bahwa proses sederhana dari melacak keuangan mereka akan membantu mereka menemukan uang tambahan yang mereka tidak ketahui sebelumnya.
Berapapun pendapatan yang diterima, seseorang dapat memperoleh kesuksesan finansial jika mereka hidup di atas pengeluaran yang lebih sedikit dari apa yang mereka peroleh. Hukum ketiga ini sangatlah penting. Hukum ini disebut dengan penghematan.
Ring 7 - Bagaimana saya bisa hidup dengan menerapkan hukum ketiga ini?
Kunci agar kita bisa hidup dengan pengeluaran yang lebih sedikit dari pendapatan kita adalah mengeluarkan uang sesuai dengan skala prioritas. Mereka yang menunggu hingga akhir bulan datang tidak akan menemukan uang tambahan sepeserpun untuk menyokong tujuan finansial mereka.
Malahan, mereka berarti tengah memberikan bantuan dana pada orang laināyaitu orang yang menerima uang mereka sebelum mereka membayar diri mereka sendiriādan bukannya membantu diri sendiri.
Memang pada bagian awal dari program finansial ini akan tampak Anda lebih dahulu membayar orang lain daripada membayar diri Anda sendiri, karena Anda harus membayar hutang ke orang lain. Namun, coba lihat buku catatan hutang Anda. Anda perlu melihat hutang Anda sebagai sebuah beban yang akan terus bertambah jika tidak dihapuskan dari hidup Anda.
Aturan umumnya adalah: bunga yang Anda bayar saat Anda berada di dalam hutang berbiaya lebih tinggi daripada ketika Anda sudah keluar dari hutang dan setelah Anda menginvestasikan uang Anda.
Selain itu, jangan juga Anda lupakan motivasi, disiplin dan semangat untuk mencapai kehidupan finansial Anda yang lebih baik adalah datang dari proses mengeluarkan diri dari jeratan hutang dan proses membiasakan diri untuk menabungākedua prinsip ini jika digabungkan dapat menghasilkan kekuatan untuk membayar diri Anda terlebih dahulu.
Ring 8 - Hal lain apalagi yang bisa saya lakukan agar bisa menerapkan hukum ketiga dengan maksimal?
Langkah berikutnya adalah berhenti membeli hal-hal yang tidak mampu Anda beli dengan uang tunai. Gunakan kartu kredit Anda hanya untuk hal-hal yang benar-benar perlu saja, jangan kubur diri Anda dalam hutang yang diakibatkan karena pembelanjaan benda-benda yang tidak berhubungan dengan kesejahteraan finansial Anda.
Kemudian, tataplah tujuan Anda dengan mantapākemana Anda ingin pergi dan di mana diri Anda saat ini. Ukurlah harta Anda saat ini (aset dan beban) dan selisihkan jumlah tersebut dengan jumlah yang Anda targetkan sebagai tujuan yang ingin dicapai. Bagi jumlah tersebut dengan jumlah tahun yang tersisa hingga Anda pensiun. Dengan begini, Anda akan memperoleh gambaran seberapa besar penghematan yang harus Anda lakukan.
Ingatlah selalu bahwa jika Anda telah mendekati tujuan finansial Anda, aset Anda bukan hanya telah berkembang, namun juga telah menghasilkan jumlah yang dapat digunakan untuk membeli aset tambahan. Inilah yang dimaksud dengan bunga berbunga. Dengan kata lain, begitu Anda keluar dari jeratan hutang, maka waktu akan menjadi sahabat Anda.
Ring 9 - Sebenarnya, apa sih kunci sukses menjalankan hukum ketiga ini?
Sebagian orang mendapatkan saat-saat yang sulit ketika memahami: penghematan bukan berarti akhir dari pengeluaran, namun hanya pengalihan cara Anda mengeluarkan uang. Penghematan adalah hal yang sangat menyenangkan. Dengan menghemat dan mengalihkan cara Anda mengeluarkan uang, laju perubahan finansial Anda akan menjadi jauh lebih cepat.
Langkah awal dari kedamaian batin akan nasib finansial Andaāyang mana mungkin Anda merasa muak dan letih terhadap perasaan terjebak dan terkungkung oleh masalah finansialāadalah membuat keputusan akan suatu hal, yaitu terbebas dari segala bentuk hutang.
Ingatlah, walaupun tetangga atau teman-teman Anda menjalani kehidupan di atas batas kartu kredit mereka, Anda harus bisa mendisiplinkan diri untuk tetap mengeluarkan lebih sedikit dari apa yang Anda dapatkan. Komitmen memang berat, namun tanpa komitmen, tidak akan ada perubahan menuju kesejahteraan.
Dengan perencanaan finansial yang baik, yang kita lakukan bukanlah lagi mengurangi pengeluaran, namun mengeluarkan dengan cara yang lebih berbeda. Banyak orang yang menganggap mengeluarkan uang itu berarti āmembuangā atau āmenghabiskanā.
Namun mengeluarkan sebenarnya lebih bermakna mengalokasikan. Kita semua memiliki sumber daya yang harus dialokasikanāseperti waktu dan uang. Bagaimana kita mengelola pengalokasian sumber daya inilah yang menentukan kualitas masa depan kita.
Ring 10 - Hukum keempat, bagaimana saya bisa memastikan kalau saya pasti bisa mencapai kebebasan finansial?
Sebagian besar dari kita perlu untuk mengubah cara memperoleh dan melacak uang kita. Sebagian besar dari kita perlu untuk mengubah cara perencanaan anggaran agar kita dapat hidup dengan pengeluaran yang lebih sedikit dari apa yang kita peroleh. Sebagian besar dari kita perlu mengubah cara kita mengeluarkan uang, dengan lebih menekankan pada membeli hal-hal yang nilainya dapat meningkat.
Kenyataan yang menyedihkan adalah bahwa mereka yang menyia-nyiakan uang dan menolak mempelajari bagaimana cara untuk menggunakannya, biasanya berakhir dengan menghabiskan waktu dan uang lebih banyak untuk mengkhawatirkan masalah keuangan daripada mereka yang mempelajari cara mengelola keuangan lebih awal.
Masalah utama dari para narapidana bukan terletak pada kurangnya uang, namun lebih kepada ketidakmampuan untuk mengelola uang. Ketidakmampuan mengelola uang mendorong orang yang sopan, cerdas, dan berbakat menjadi kriminal, pencopet, prostitusi, pembunuh dan sebagainya. Ketidakmampuan mengelola uang ini dapat membuat banyak orang melakukan segala hal yang bahkan mereka tidak pernah memimpikannya sekalipun.
Orang yang memahami uang akan mengarahkan pengeluarannya pada aset yang dapat meningkatkan kesejahteraannya. Mereka yang tidak memahami uang, mengarahkan pengeluarannya pada hal-hal yang menghilangkan kesejahteraan.
Jadi hukum keempat yang perlu Anda lakukan adalah melatih diri untuk melakukan hukum pertama sampai hukum ketiga. Ini adalah latihan bagaikan siklus yang tidak akan pernah ada habisnya. Jika Anda sudah menjalankan satu siklus, maka melakukan siklus selanjutnya pasti akan terasa lebih ringan dan lebih mudah dilakukan. Ini hanyalah masalah pembiasaan.
Jadi, lacak pengeluaran harian Anda. Tentukan target Anda. Keluar dari hutang. Bayar diri Anda terlebih dahulu. Pergi ke tempat Anda dapat mendapatkan bunga, jangan hanya berada di tempat Anda membayarnya saja. Banyak hal yang dapat Anda pelajari, terutama setelah Anda bisa keluar dari jeratan hutang dan mulai mencari tempat yang bisa mempekerjakan uang Anda.
Blaine Harris, seorang yang telah menghabiskan sebagian besar dari hidupnya untuk menciptakan, mengelola dan memberikan nasihat dalam bisnis. Beliau menjabat sebagai CEO dan chairman of the board dari beberapa perusahaan privat dan umum, baik nasional maupun internasional.
Charles Coonradt, seorang direktur dan CEO dari The Game of Work, Inc., dan merupakan penulis, konsultan dan pembicara yang telah dikenal secara internasional.
Begitulah perjalanan Ika untuk memperbaiki kehidupan finansialnya. Ada beberapa poin penting yang ia catat dan terapkan ke dalam hidupnya:
- Hal yang paling penting dari kita bekerja adalah aman secara keuangan.
- Ada 4 hukum yang bisa dilakukan oleh siapa saja agar bisa terbebas dari masalah keuangan sampai bebas secara keuangan.
- Hukum pertama adalah melacak keuangan. Cara melakukannya adalah dengan mencatat setiap pengeluaran.
- Hukum kedua adalah menentukan target yang ingin dicapai. Ini adalah langkah awal untuk mencapai kebebasan keuangan.
- Hukum ketiga adalah melakukan penghematan dengan cara membayar diri Anda terlebih dahulu baru membayar yang lain. Membayar diri terlebih dahulu berarti Anda perlu mengalokasikan uang Anda pada aset yang bisa memberikan Anda uang lebih nantinya.
- Jika Anda punya utang, lunasi utang Anda terlebih dahulu.
- Hukum keempat adalah melatih diri untuk menerapkan hukum pertama sampai hukum ketiga. Juga dibutuhkan disiplin dan komitmen yang kuat agar Anda bisa mewujudkan kebebasan finansial Anda.
Terima kasih telah mengikuti perjalanan Ika, semoga Anda menikmati & mendapatkan manfaat dari DeRing ini.
Sampai bertemu di Baring selanjutnya. Jika ada masukan dan ide untuk Baring.Digital, silakan email kami di ingat@baring.digital
Sukses selalu untuk Anda.
Rekomendasi Baring Lainnya