Hal pertama yang perlu dipahami mengenai uang adalah kita tidak membuat uang. Kita menciptakan dan membuka jalur aliran energi yang terdapat pada uang. Uang adalah energi. Dari sisi manapun, uang tidak memiliki kekuatan. Kekuatannya berasal dari persepsi kita yang menganggap bahwa dia memiliki kekuatan. Persepsi ini muncul dari ilusi, persepsi, dan sistem keyakinan yang mendalam.

Dengan memahami konsep ini sebagai konsep dasar, maka kita bisa mulai memahami bahwa kita perlu belajar membuka jalan sehingga energi bisa mengalir. Sebagian dari proses itu adalah: mempelajari cara kerja energi, bagaimana menggunakan energi, dan selanjutnya belajar untuk memanifestasikan.

Kita hidup dalam tubuh kasar, yang bisa kita lihat, rasa, sentuh dan sadari; tapi kita juga memiliki tubuh halus, aura, atau medan energi, yang mungkin tidak kita sadari. Di sinilah letak cakra, yaitu pada bidang aura dari tubuh halus yang mengelilingi tubuh fisik.

Setiap cakra memiliki kesadaran uniknya sendiri. Begitu Anda mengenali masing-masing cakra tersebut, Anda akan bisa belajar bagaimana membersihkan dan menyeimbangkannya.

Terdapat kekuatan besar pada cakra dasar. Tapi kekuatan inilah yang membangkitkan energi. Ini adalah sumber kekuatan untuk mewujudkan transformasi.

Yang saya maksud di sini adalah kekuatan untuk membuat sesuatu dari ketiadaan. Kekuatan untuk mengambil energi yang berada pada cakra dasar dan mendaya-gunakannya, untuk mendukung Anda, bukan malah menentang Anda. Tujuannya bukan untuk memastikan keberadaannya, namun untuk menghadirkannya. Maka Anda bisa menggabungkan energi ini dengan sistem lainnya, sehingga kekuatan itu bisa naik dari chakra dasar, keluar dan kembali kepada Anda.

Saat Anda memikirkan pikiran positif dan berusaha menciptakan sesuatu dari pikiran Anda, Anda menggunakan satu cakra, dan itu bukanlah cakra dasar. Itu adalah cakra keenam. Supaya pikiran dapat termanifestasi pada realita bumi, maka Anda harus menggabungkan energi dasar itu dengan energi pikiran linear.

Cakra pertama berhubungan dengan masalah uang, sex, suku, keluarga, harga diri, ketagihan dan penyimpangan. Cakra ini juga mengenai energi pengendalian, dasar-dasar bertahan hidup, penerimaan diri, dan penerimaan kelompok.

Di sini juga terdapat energi kekerasan, kemakmuran, persepsi, pemahaman, penyebab utama rasa takut dan rasa aman, tahayul, stabilitas dan kesehatan mental serta fisik, dan energi korban.

Di samping itu, pada cakra pertama juga terdapat hubungan mendasar ke bumi, masalah pengabaian berkaitan dengan kedua orangtua, kemakmuran, kepercayaan, kemampuan untuk relaks, dan hak Ilahi untuk mencipta.

Apapun yang berhubungan dengan “akar dari perwujudan“ ada di sini. Seseorang yang memiliki hambatan dan masalah pada cakra dasar bisa tampak memiliki kegelisahan, masalah pengendalian seputar keamanan, perasaan umum akan ketidak-warasan, kelalaian, dan ketidakmampuan untuk fokus atau konsentrasi.

Cakra kedua adalah persoalan seputar kelahiran, mewujudkan ide kepada dunia atau pasar, kreativitas secara umum, dan berbagai macam ekspresi kreatif. Dan cakra ini juga mengenai permasalahan wanita yang berhubungan dengan pengasuhan, konsep pengasuhan, dan hubungan ibu-anak.

Pada cakra ketiga terdapat persoalan seputar pencernaan karena berhubungan dengan kemampuan seseorang untuk “mencerna” atau menerima kehidupan dan/atau pilihan mereka. Kadang hal-hal tersebut tumpang tindih, dan tumpah ke chakra pertama dan kedua.

Wilayah cakra ketiga (solar plexus) adalah di mana jiwa berada. Ini adalah tempatnya niat. Di sini juga terdapat harga diri, vitalitas, semangat hidup, dan tujuan hidup. Ini adalah chakra di mana individu merasakan kebutuhan untuk mengekspresikan dirinya. Jika ada halangan pada chakra ini, ekspresi dirinya bisa menimbulkan sikap gila, tidak seimbang, dan tidak stabil, bukan sebagai individu yang eksentrik dan menawan.

Orang dengan hambatan pada cakra ketiga kadang-kadang memiliki sikap hati-hati yang berlebihan, kelambanan dan ketidakmampuan untuk mengambil keputusan, dan memiliki perasaan bahwa mereka bernasib sial atau terkena karma, dan korban dari situasi.

Pada cakra keempat terdapat permasalahan hati. Di sini kita menemukan permasalahan keintiman (yang juga meluber ke cakra pertama), permasalahan kepercayaan, permasalahan kejujuran, kasih sayang, permasalahan kemampuan mengekspresikan dan menerima cinta pada tingkat yang berbeda dari cakra pertama.

Orang yang memiliki hambatan pada cakra ini mengalami kesulitan dalam konsep memberi dan menerima. Mereka mungkin bisa memahaminya, dan bahwa pada tingkat tertentu mereka harus memberi dan menerima. Tapi mereka kesulitan untuk mempraktikkannya. Mereka kesulitan dalam mewujudkan aliran seimbang dari energi ini.

Pada cakra kelima hidup energi komunikasi. Ketika energi dari cakra ini terhambat, tantangan komunikasinya akan muncul dalam berbagai cara, bergantung pada cakra lain yang mana energinya terhalang atau stagnan.

Energi yang terhambat bisa berbentuk ketidakmampuan untuk mendengar dan memproses yang dikatakan orang lain. Orang dengan hambatan pada energi ini mungkin berbicara terlalu banyak, terlalu cepat, atau sama sekali tidak bicara.

Cakra keenam sering disebut mata ketiga. Disini kita memiliki energi intuisi, pemahaman kognitif, kemampuan telepati, kemampuan meramal, dan energi transformatif pada jalur spiritual.

Jika seseorang memiliki hambatan pada cakra ini, misalnya kita bisa melihat mereka tidak menerima kemampuan intuitif atau kemampuan untuk terhubung dengan Ilahi. Dan bisa saja ada ketidakpercayaan terhadap Ilahi.

Cakra ketujuh adalah cakra mahkota. Di sini adalah energi dari keesaan, penciptaan, keutuhan, kepercayaan, kebijakan, kesadaran spiritual, pengetahuan dan kebenaran universal. Chakra ini mudah ditemukan. Coba ingat ketika bayi baru lahir. Mereka punya bagian lunak di bagian atas kepala. Disitulah letak cakra mahkota. Pada bayi, cakra ini selalu terbuka dan mereka selalu mempercayainya.

(Cakra-cakra itu saling berhubungan; dan ketika satu cakra terhalangi, maka akan ada penghalang energi di cakra lainnya. Ingatlah bahwa tubuh halus atau medan energi kita tidak hanya satu tingkatan. Ada banyak lapisan. Medan energi itu sama multi dimensinya dengan diri Anda)

Setiap cakra memiliki suara dan suku kata yang berhubungan untuk mengaktifkan energi cakra tersebut. Kita bisa menyamakannya dengan penegasan, yang pada dasarnya adalah pikiran-pikiran positif yang diwujudkan dalam suku kata, yang diucapkan dengan jelas atau ditulis di selembar kertas dengan niatan akan transformasi.

Berikut adalah suku kata dan penegasan untuk mengaktifkan energi dari masing-masing cakra.

Cakra pertama (Cakra dasar) LAM: saya berkomitmen untuk tinggal di bumi dan menjalankan tugas saya di sini. Saya menyadari bahwa semuanya adalah pelajaran dalam cinta. Saya bebas untuk mencipta.

Tingkat pertama adalah untuk pemahaman dan hubungan dengan bumi. Benang-benang-nya hanyalah hubungan yang dapat membantu Anda, untuk melahirkannya.

Cakra kedua (Cakra sakral) VAM: saya layak merasakan kesenangan dengan cara yang sehat. Saya tidak sendiri. Saya mampu menciptakan semua yang saya butuhkan.

Sekarang pintu kedua hampir terbuka dan warna orange menyala terang. Warna ini akan membantu Anda terus menguatkan cahaya Anda.

Cakra ketiga (Chakra Solar Plexus) RAM: Saya membumi. Saya tenang. Saya mengganti perasaan tidak layak dengan harapan, cinta, cahaya, inspirasi, keimanan, dan kegembiraan.

Pintu kelahiran ini indah dan berwarna kuning keemasan seperti matahari. Ini secara halus mengingatkan Anda bahwa kita semua adalah satu.

Cakra keempat (Chakra hati) YAM: Saya berharga. Saya aman. Saya dicintai. Saya bernilai. Saya bergetar terhadap frekuensi cinta.

Warna hijau zamrud yang menenangkan adalah yang ada di tengah pintu ini. Sekarang fokus untuk menghadapi semua emosi terdalam Anda.

Cakra kelima (Cakra tenggorokan) HAM: Saya adalah ekspresi kebenaran. Saya bebas berbicara tentang kebenaran saya.

Komunikasi adalah yang berbicara kepada Anda melalui pintu biru ini. Sekarang dengarkan baik-baik dan dengarkan apa yang sedang disampaikan kepada Anda.

Cakra keenam (Mata batin) Ham-Ksham: saya sadar dan menerima bahwa segala sesuatu di alam semesta ini saling terjalin dan bekerja untuk kebaikan tertinggi. Adalah hak saya dari Ilahi untuk memanifestasikan visi saya. Saya adalah kebijakan.

Indigo adalah untuk membuka dan melihat apa yang tidak terlihat. Seberapa pintu itu terbuka tergantung seberapa beraninya Anda.

Cakra ketujuh (Cakra mahkota) AUM – OM: Saya berpikiran terbuka. Saya berkemauan. Saya adalah cahaya. Saya mampu untuk lepas dan melepaskan apa yang saya pikir saya inginkan. Saya bebas.

Pintu ini terbuat dari cahaya jingga dan putih murni. Ini membuat Anda mampu melihat kebenaran bahkan dalam kegelapan.

Supaya bisa bermanifestasi secara efektif kita perlu mencapai keselarasan. Kita perlu menyatukan pikiran, raga, dan jiwa kita. Setelah Anda meneliti sistem keyakinan mendasar Anda, pondasi di mana Anda membangun kehidupan, dan alasan kenapa Anda seperti sekarang ini, itulah saat Anda perlu menghubungkan semua hal tersebut.

Agar bisa memanfaatkan Baring ini dengan sempurna, maka saya menyarankan Anda membaca Baring dengan judul THE PROBLEM WITH MONEY? IT’S NOT ABOUT MONEY karya JANE HONECK. Kedua buku ini bisa menjadi kolaborasi pemahaman yang utuh dan saling melengkapi.

Lalu bagaimana menyelaraskan ketiga antara pikiran, raga dan jiwa kita? Ada tiga hal yang bisa Anda lakukan:

1. Keluarlah dari rasa takut. Rasa takut menghalangi kemampuan Anda untuk menciptakan apapun selain lebih banyak rasa takut. Ketakutan ini akan berdampak pada setiap orang, dan mempengaruhi kemampuan setiap orang untuk mencipta, meski Anda yakin bahwa Anda sudah menyimpan rasa takut ini.
2. Masuklah pada dasar permasalahan. Belajar dan teliti sistem dan pola keyakinan Anda sekarang. Dari mana asalnya, siapa yang mengajari Anda, dan paling penting, apakah itu Anda anggap sebagai kebenaran atau tidak. Gunakan pikiran Anda untuk menciptakan sistem keyakinan yang beresonansi sebagai kebenaran buat Anda.
3. Tanya diri Anda sendiri “apa satu hal berikutnya yang harus saya kerjakan?” Ini menjaga Anda tetap pada saat sekarang. Membuat Anda tetap fokus dan keluar dari rasa takut. Dan ini adalah energi untuk maju. Energi untuk maju adalah yang membantu Anda mencapai keselarasan dan kemudian Anda mulai melihat kesinambungan terjadi dalam hidup Anda.

Yakinlah bahwa Anda sudah berkecukupan. Katakan “saya punya segala yang saya butuhkan” bahkan meski kenyataannya tidak demikian. Ini adalah cara untuk mulai mewujudkan bahwa Anda berkecukupan.

Pertama yang Anda lakukan adalah menanamkan niatan tersebut dalam pikiran Anda. Jika Anda mengatakan dan meyakini bahwa Anda tidak memiliki apapun yang Anda butuhkan, maka itulah yang Anda ciptakan dalam pikiran Anda dan chakra dasarnya akan mengikutinya.

Anda perlu tahu kalau kenyataan mengikuti pikiran atau pikiran membentuk kenyataan. Pikiran memiliki energi nyata. Apa yang Anda katakan atau pikirkan menjadi sebuah sistem keyakinan yang mendarah daging dan karenanya akan menjadi nyata.

Jika Anda yakin bahwa Anda itu terbatas karena tidak memiliki uang, maka itulah yang terjadi. Anda sekarang membatasi diri Anda dan uang Anda. Jika Anda percaya bahwa tidak ada batasan, maka itulah yang terjadi.

Inilah beberapa prinsip mendasar dari mewujudkan sesuatu adalah :

1. Bayangkan dengan jelas dalam pikiran Anda mengenai apa yang Anda pikir Anda inginkan. Bayangkanlah seakan-akan sudah jelas dalam ruang fisik Anda.
2. Jadikan bayangan itu sebagai realita tiga dimensi bersama dengan pikiran dan niatan Anda.
3. Berhentilah khawatir mengenai “bagaimana” dan “kapan”.
4. Lepaskan atau keluarlah sepenuhnya dari ilusi Anda
5. Berhentilah menentukan semesta, apa yang harus dilakukannya dan bagaimana mewujudkannya untuk Anda.
6. Saat ada peluang datang, buka pintu selebar-lebarnya, biarkan masuk, dan perlakukan dengan sebaik-baiknya.
7. Lepaskan ketakutan Anda.
8. Lepaskan ikatan, bebaskan diri Anda, dan ikhlaskan dari apapun yang Anda pikir Anda inginkan. Nanti Anda akan terbuka pada peluang tanpa batas, tidak peduli apapun bentuknya saat Anda pertama melihatnya.
9. Bersedia untuk benar-benar melakukan sesuatu atas situasi Anda, bukannya membuat alasan-alasan.

Dyan Garris adalah seorang penerawang mistis dan telah membantu banyak orang untuk maju dalam kehidupan dengan bakat dan ramalannya. Dyan adalah penasehat spiritual dan perantara spiritual. Dia telah membantu banyak orang untuk belajar menggunakan kekuatan yang terkandung dalam chakra mereka untuk hidup sepenuhnya terintegrasi antara pikiran, raga, dan jiwa. Dia telah menciptakan Spiritual Toolbox, yang berisi produk-produk untuk hidup multidimensi dan penyembuhan terintegrasi.

Seperti itulah perjalanan Dyah untuk menciptakan dan menarik uang ke dalam hidupnya. Berikut beberapa hal penting yang ia catat dan terapkan dalam hidupnya:

1. Uang adalah energi. Kita menciptakan dan membuka jalur aliran energi yang terdapat pada uang.
2. Ada 7 chakra yang bisa digunakan untuk menarik uang atau apapun ke dalam hidup kita.
3. Setiap chakra memiliki suara dan suku kata yang berhubungan untuk mengaktifkan energi cakra tersebut. Kita bisa menyamakannya dengan penegasan dalam bentuk kata atau tulisan.
   
   

Terima kasih telah mengikuti perjalanan Dyah, semoga Anda menikmati & mendapatkan manfaat dari DeRing ini.

Sampai bertemu di Baring selanjutnya. Jika ada masukan dan ide untuk Baring.Digital, silakan email kami di ingat@baring.digital

Sukses selalu untuk Anda.