Stillness Speak
Eckhart Tolle
Teks tersedia
Audio tersedia
-
Plot
-
Ring 1
-
ring 2
-
ring 3
-
ring 4
-
ring 5
-
ring 6
-
ring 7
-
ring 8
-
Kesimpulan
-
Full Dering
Bambang sangat kecewa dengan kegagalan bisnisnya. Ia menjadi tak bersemangat menjalani hari-harinya. Kesalahannya dalam mengelola bisnis membuat ia kehilangan arah. Ia merasa apa yang telah ia perjuangkan selama ini hancur begitu saja. Apa yang terjadi di bisnisnya sangat menjatuhkan mental dan rasa percaya dirinya.
Melihat sahabatnya yang begitu sedih dan terpuruk, Aldi datang berkunjung untuk mensupport Bambang. Aldi ingin Bambang secepat mungkin bisa move on dan kembali berjuang untuk anak-anak dan istrinya.
Ternyata Bambang sangat happy dengan kedatangan Aldi. Senyumnya yang lama hilang kembali datang begitu Aldi dan Bambang mengenang kembali masa-masa sekolah mereka di kampung.
Justru yang membuat Bambang begitu happy, Aldi tidak datang hanya untuk menguatkan hati Bambang melainkan Aldi juga membawa solusi untuk mengatasi masalah Bambang.
“Ini buku wajib lo baca. Ingat nggak waktu gue dulu juga terpuruk seperti lo sekarang ini? Gue hampir sama seperti lo. Gua ga tahu harus melakukan apa lagi. Tapi untung gue ketemu buku STILLNESS SPEAKS yang membantu gue bangkit kembali dari keterpurukan. Buku si ECKHART TOLLE ini akan membantu lo menemukan kembali jati diri lo yang sebenarnya Mbang. Ayo bangkit lagi Bambang. Lo pasti bisa melewati masa-masa ini,” begitu kata Aldi sambil menyemangati Bambang.
Begitu Aldi pulang, Bambang langsung membaca buku STILLNESS SPEAKS dan Bambang begitu tercerahkan dengan insight-insight buku tersebut.
Penasaran seperti apa Bambang bisa melewati masa sulit atas kegagalan bisnisnya? Mari kita simak perjalannya di Ring berikut ini:
Ring 1 - Bagaimana cara meraih dan mencapai kebijaksanaan?
Ketenangan adalah kondisi yang diperlukan. Apa itu ketenangan? Ruang terdalam kesadaran dimana kata-kata dalam ruang ini dirasakan dan menjadi pemikiran. Tanpa kesadaran tersebut, tidak akan ada persepsi, tidak ada pikiran, tidak ada dunia. Anda adalah kesadaran tersebut, yang menyamar sebagai manusia.
Kapanpun ada keheningan sekitar Anda, dengarkanlah. Lebih tepatnya, perhatikan baik-baik. Mendengarkan keheningan, membangkitkan dimensi ketenangan dalam diri Anda, karena hanya melalui ketenangan Anda bisa sadar akan keheningan. Perhatikan bahwa saat memperhatikan keheningan sekitar Anda, Anda tidak berpikir. Anda sadar, tapi tidak berpikir.
Saat Anda sadar akan keheningan, maka akan segera ada kondisi kewaspadaan ketenangan terdalam. Anda berada di saat ini. Anda telah keluar dari pengkondisian manusia kolektif yang berusia ribuan tahun.
Saat Anda melihat pohon dan merasakan ketenangannya Anda sendiri akan menjadi tenang. Anda berhubungan dengannya pada tingkat terdalam. Anda merasakan kesatuan dengan apapun yang Anda rasakan pada dan melalui ketenangan. Merasakan kesatuan pada diri Anda sendiri dengan semua hal adalah cinta sejati.
Keheningan itu cukup membantu tapi Anda tidak memerlukannya untuk mencari ketenangan. Bahkan di tengah kegaduhan Anda bisa menyadari ketenangan disekitar Anda, pada ruang dimana kegaduhannya muncul. Itu adalah ruang terdalam dari kesadaran murni, kesadaran itu sendiri.
Anda bisa menjadi sadar akan kesadaran sebagai dasar dari semua persepsi indera Anda, semua pemikiran Anda. Menjadi sadar akan kesadaran adalah munculnya ketenangan terdalam.
Apakah ketenangan itu hanyalah ketiadaan dari kegaduhan dan isi itu sendiri? Bukan, ketenangan adalah intelektual – kesadaran dari dimana setiap bentuk itu lahir. Sehingga tidak mungkin terpisahkan dari diri Anda sebenarnya.
Apakah Anda butuh lebih banyak pengetahuan? Apakah lebih banyak informasi bisa menyelamatkan dunia, ataukah komputer yang lebih cepat, atau analisa yang lebih bersifat keilmuan atau intelektual? Bukankah kebijakanlah yang paling sering dibutuhkan oleh kemanusiaan?
Kebijaksanaan hadir karena ada kemampuan untuk menjadi tenang. Perhatikan dan dengarkan saja. Tidak lebih dari itu. Menjadi tenang, memperhatikan, mendengarkan, mengaktifkan intelektual non konseptual dalam diri Anda. Biarkan ketenangan mengarahkan ucapan dan tindakan Anda.
Ring 2 - Bagaimana cara saya menemukan jati diri saya?
Sebagian orang menghabiskan seluruh hidup mereka terpenjara dalam batasan pemikiran mereka sendiri. Mereka tidak pernah keluar dari rasa keakuan yang sempit, dibuat sendiri, dan personal yang dikondisikan oleh masa lalu.
Dalam diri Anda, seperti halnya pada setiap manusia, ada dimensi kesadaran yang jauh lebih dalam dari pikiran. Ini adalah inti sejati dari diri Anda. Kita bisa menyebutnya kekinian, kesadaran, kesadaran tanpa syarat. Dalam ajaran kuno, itu adalah Kristus dalam diri, atau sifat dari Buddha.
Menemukan dimensi itu membebaskan diri Anda dan dunia dari penderitaan yang Anda berikan pada diri Anda sendiri dan orang lain ketika “diri kecilku” yang dibuat oleh pikiran adalah satu-satunya yang Anda tahu dan mengendalikan kehidupan Anda. Cinta, kebahagiaan, ekspansi kreatif, dan kedamaian terdalam yang abadi tidak bisa datang ke dalam hidup Anda kecuali lewat dimensi tanpa syarat dari kesadaran.
Berikut ini adalah hal spiritual yang bisa Anda lakukan: jangan menganggap pikiran Anda terlalu serius. Akal yang berpikir adalah alat yang berguna dan kuat, tapi juga sangat membatasi ketika itu mengambil alih seluruh kehidupan Anda, ketika Anda tidak menyadari bahwa itu hanyalah aspek kecil dari kesadaran yang menjadi diri Anda.
Ring 3 - Bagaimana mengenali dan keluar dari cengkraman ego?
Pikiran tidak henti mencari makanannya; ia mencari makan untuk identitas dirinya. Inilah cara ego muncul dan terus menciptakan dirinya. Ketika Anda berpikir tentang diri Anda, ketika Anda mengatakan “Aku”, apa yang sebenarnya Anda maksud adalah “aku dan ceritaku”.
Ini adalah “Aku” dari kesukaan dan kebencian Anda, ketakutan dan hasrat, “Aku” yang tidak terpuaskan begitu lama merupakan kondisi perasaan yang diciptakan terhadap siapa diri Anda, dikondisikan oleh masa lalu dan pencarian untuk mendapatkan kepuasan di masa depan.
Dapatkan Anda melihat “Aku” ini berlalu dengan cepat, merupakan formasi sementara, seperti pola ombak di permukaan air.
Siapa yang melihat ini? Siapakah yang menyadari kefanaan tubuh fisik dan bentuk psikologisnya? Saya. Ini adalah “Aku” yang lebih dalam yang tidak ada kaitannya dengan masa lalu dan masa depan.
Saat Anda menyadari bahwa ada suara dalam kepala Anda yang berpura-pura menjadi diri Anda dan tidak pernah berhenti berbicara, Anda membangkitkan salah satu identifikasi bawah sadar Anda dengan arus berpikir Anda. Ketika Anda memperhatikan suara itu, Anda menyadari bahwa diri Anda bukanlah suara itu, pemikir itu, tapi merupakan yang menyadari semua itu.
Setiap saat Anda menyadari diri Anda “hidup di masa yang akan datang”, Anda telah keluar dari pola pikiran yang egois, dan kemungkinan untuk memilih memberikan perhatian penuh pada masa kini meningkat bersamaan dengan itu.
Hampir setiap ego berisikan elemen paling tidak apa yang kita sebut dengan “identitas korban.” Sebagian orang memiliki identitas korban yang sangat kuat akan diri mereka sendiri sehingga menjadi pusat dari ego mereka. Kebencian dan kesedihan terbentuk dan menjadi bagian penting dari rasa keakuan mereka.
Ring 4 - Bagaimana cara agar saya bisa menjalani hidup yang lebih baik?
Momen satu ini, kekinian, adalah satu-satunya hal yang tidak mungkin Anda hindari, satu-satunya faktor konstan dalam hidup Anda. Apapun yang terjadi, seberapa besar perubahan dalam hidup Anda pun, satu hal yang pasti, itu selalu masa kini.
Karena Anda tidak bisa melarikan diri dari masa kini, mengapa tidak menyambutnya, dan berteman dengannya? Ketika Anda berteman dengan masa kini, Anda akan merasa di rumah di manapun Anda berada. Ketika Anda tidak merasakan di rumah di masa kini, kemanapun Anda pergi, Anda membawa ketakutan dan kegelisahan.
Mendapatkan perhatian Anda di masa kini bukan berarti Anda menyangkal apa yang Anda butuhkan dalam kehidupan Anda. Tapi Anda mengenali apa yang utama. Kemudian Anda bisa menangani yang sekunder dengan sangat ringan.
Ini bukan berarti, “Saya tidak menangani apapun lagi karena hanya ada masa kini.” Bukan begitu. Temukan apa yang utama dulu, kemudian jadikan masa kini teman Anda, bukan musuh Anda.
Akui ia, hargai ia. Ketika masa kini adalah pondasi dan fokus utama kehidupan Anda, maka kehidupan Anda berkembang dengan mudah. Anda akan menjalani hidup yang lebih baik hari ini.
Ring 5 - Bagaimana saya menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup?
Ada satu yang lebih penting dari apapun dan itu adalah menemukan esensi diri Anda melampaui entitas yang singkat, kepribadian bentukan yang singkat akan diri sendiri. Anda menemukan kedamaian bukan dengan mengatur situasi dalam kehidupan Anda, namun dengan menyadari siapa diri Anda pada tingkat terdalam.
Dengan mengetahui diri Anda sebagai kesadaran dari apapun yang muncul, Anda menjadi bebas dari keterikatan pada fenomena dan bebas dari mencari situasi, tempat dan kondisi. Dengan kata lain, apa yang terjadi dan yang tidak terjadi jadi tidak penting lagi. Semua hal kehilangan keseriusannya. Kondisi senang terwujud dalam kehidupan. Anda menyadari dunia ini sebagai tarian alam semesta, tarian dari segala bentuk, tidak lebih tidak kurang.
Ketika Anda mengetahui siapa diri Anda, muncul kedamaian abadi. Anda bisa menyebutnya kebahagiaan karena kebahagiaan adalah kedamaian yang hidup. Kebahagiaan mengenali diri sendiri sebagai inti kehidupan sebelum kehidupan berbentuk. Ini adalah kebahagiaan dari keberadaan, dari menjadi diri Anda sebenarnya.
Ring 6 - Bagaimana saya bisa hidup tenang dengan lebih bersyukur hari ini?
Ketika Anda bisa, melihat ke dalam diri Anda untuk melihat seperti apa bawah sadar Anda menciptakan konflik antara dunia luar dan dalam, di antara situasi eksternal pada momen itu, di mana Anda berada, bersama siapa, atau apa yang Anda lakukan, pikirkan dan rasakan. Dapatkan Anda merasakan betapa deritanya batin Anda berhadapan dengan situasi apa adanya?
Ketika Anda mengenalinya, Anda juga menyadari bahwa Anda sekarang bebas untuk melepaskan konflik sia-sia ini, perperangan dalam diri ini.
Penerimaan Anda pada apa yang terjadi membawa Anda ke tingkat yang lebih dalam dimana kondisi batin dan diri Anda tidak lagi bergantung pada penilaian pikiran dari baik atau buruk. Ketika Anda mengatakan pada kehidupan apa adanya, ketika Anda menerima momen ini apa adanya, Anda bisa merasakan kelegaan dalam diri yang sangat damai.
Pasrah menjadi jauh lebih mudah ketika Anda menyadari kefanaan dari semua pengalaman dan bahwa kehidupan tidak bisa memberikan Anda nilai yang bisa bertahan selamanya. Anda akan terus menerus bertemu orang, terlibat dalam berbagai pengalaman dan kegiatan, tapi tanpa keinginan dan ketakutan dari diri ego.
Yang berarti, Anda tidak lagi menuntut bahwa seseorang, tempat atau kejadian harus memuaskan Anda atau membuat Anda bahagia. Ini berarti membiarkan dan secara alami menjalani apa yang alam berikan.
Dan keajaibannya adalah ketika Anda tidak lagi menempatkan tuntutan yang tidak mungkin, setiap situasi, orang, tempat atau kejadian menjadi tidak hanya memuaskan namun juga lebih harmonis dan lebih damai.
Pasrah adalah menyerahkan diri dalam masa kini, bukan pada cerita yang Anda interpretasikan dari masa kini dan mencoba melepaskan diri dari cerita itu.
Ring 7 - Bagaimana saya bisa menjalin relasi yang lebih baik dengan orang lain?
Seberapa cepat kita membentuk sebuah opini tentang seseorang hingga mengambil sebuah kesimpulan tentang mereka berarti kita sedang memuaskan pikiran ego untuk memberi label tentang orang lain, memberikan mereka identitas konseptual, menyatakan penilaian yang benar tentang mereka.
Ketika Anda menyatakan penilaian kepada seseorang, Anda membingungkan pola pikiran yang terkondisi dengan siapa diri mereka. Anda memberikan mereka identitas konseptual dan identitas palsu tersebut menjadi sebuah jendela tidak hanya bagi orang lain tetapi juga bagi diri Anda sendiri.
Melepaskan penilaian bukan berarti Anda tidak melihat apa yang mereka lakukan. Ini berarti Anda mengenal perilaku mereka sebagai sebuah bentuk dari pengkondisian, dan Anda melihat dan menerima apa adanya.
Anda tidak membentuk sebuah identitas bagi orang tersebut. Membebaskan diri Anda dan juga orang lain dari identifikasi dengan pengkondisian, dengan bentuk, dengan pikiran. Ego tersebut tidak lagi mengendalikan relasi Anda.
Selagi ego mengendalikan kehidupan Anda, kebanyakan pemikiran, emosi, dan tindakan Anda muncul dari hasrat dan rasa takut. Dalam relasi Anda berada antara ingin atau takut akan sesuatu dari orang lain.
Ring 8 - Apa yang bisa saya pelajari dari kematian?
Ketika Anda berjalan menelusuri sebuah hutan yang masih belum dijamah dan diganggu oleh manusia, atas pengawasan Anda yang seksama, Anda akan menemukan bahwa kematian dan kerusakan batang pohon dan dedaunan yang membusuk tidak hanya memberikan kehidupan baru, tetapi itu sendiri saja penuh kehidupan.
Mikroorganisme sedang bekerja. Molekul sedang mengatur ulang dengan sendirinya. Sehingga kematian tidak ditemukan di mana pun. Yang ada hanyalah bentuk metamorfosis kehidupan. Apa yang bisa Anda pelajari dari hal ini?
Kematian bukanlah kebalikan dari kehidupan. Kehidupan tidak memiliki kebalikannya. Kebalikan dari kehidupan adalah kelahiran. Hidup ini Abadi. Jadi jalanilah kehidupan terbaik sebisa Anda.
Eckhart Tolle adalah guru spiritual modern yang tidak berhubungan dengan agama atau tradisi manapun. Dalam tulisan dan seminarnya, beliau menyampaikan pesan yang sederhana namun kuat dengan kejernihan yang abadi dan sederhana dari pakar spiritual kuno. Selalu ada cara keluar dari penderitaan dan menuju kedamaian. Tolle banyak bepergian, menyebarkan ajarannya ke seluruh dunia. Dia tinggal di Vancouver, British Columbia.
Begitulah cara Bambang bisa move on dari kegagalannya dalam menjalankan bisnisnya. Berikut beberapa hal penting yang ia catat dan terapkan dalam hidupnya;
- Cara untuk mencapai kebijaksanaan adalah dengan mengalami ketengan. Saat hati tenang kemampuan menilai sesuatu menjadi lebih dalam.
- Cara untuk menemukan jati diri adalah dengan melampaui pikiran itu sendiri.
- Kita perlu keluar dari cengkraman ego agar bisa lepas dari emosi-emosi negatif seperti kebencian, kesedihan, kemarahan dsb
- Cara untuk menjalani hidup yang lebih baik dilakukan lewat menjalani hidup di masa kini. Hidup di masa kini membuat kita terlepas dari ikatan masa lalu dan masa depan, di mana kita bisa menikmati momen saat ini.
- Kedamaian dan kebahagiaan ada di dalam diri kita bukan sesuatu yang kita ciptakan dari luar diri kita.
- Agar bisa bersyukur hari ini, maka kita perlu menerima apapun yang terjadi dan pasrah pada hasil kerja terbaik kita.
- Melepaskan ikatan dan penilaian buruk ke orang lain bisa meningkatkan relasi kita dengan yang bersangkutan.
Terima kasih telah mengikuti perjalanan Bambang, semoga Anda menikmati & mendapatkan manfaat dari DeRing ini. Sampai jumpa di BaRing berikutnya.
Jika ada masukan dan ide untuk Baring.digital, silakan email ke Ingat@baring.digital.
Sukses selalu untuk Anda.
Rekomendasi Baring Lainnya